SERAYUNEWS – Banyak orang mungkin langsung mengaitkan 4 Juli dengan kemerdekaan Amerika Serikat, dan itu memang benar.
Tapi ternyata, tanggal ini menyimpan lebih dari sekadar sejarah revolusi dan pesta kembang api.
Jika Anda penasaran 4 Juli sebenarnya memperingati apa saja, berikut daftarnya—mulai dari jejak sejarah, gaya hidup ramah lingkungan, hingga kisah kuliner yang melegenda.
Dari perjuangan kemerdekaan, kampanye lingkungan, kisah kuliner, hingga keajaiban literasi, 4 Juli menyimpan beragam makna yang menarik untuk dikenang.
Tanggal ini menjadi bukti bahwa satu hari bisa mencerminkan banyak sisi kehidupan manusia—politik, budaya, makanan, dan seni.
1. Jejak Sejarah: Lahirnya Kemerdekaan Amerika Serikat
Tak bisa dimungkiri, tanggal 4 Juli paling dikenal sebagai Independence Day di Amerika Serikat.
Momen ini menjadi peringatan atas lahirnya bangsa baru setelah lepas dari cengkeraman kolonial Inggris.
Setelah pertempuran Revolusi Amerika dimulai pada April 1775, jalan menuju kemerdekaan tidak serta-merta terbuka.
Namun, titik balik terjadi pada 2 Juli 1776 saat Kongres Kontinental menyetujui Resolusi Lee, yang menyatakan kemerdekaan dari Inggris.
Dua hari kemudian, yakni pada 4 Juli 1776, dokumen Declaration of Independence karya Thomas Jefferson resmi diadopsi.
Philadelphia menjadi kota pertama yang merayakan hari tersebut, tepat setahun kemudian.
Pada 4 Juli 1777, warga kota menggelar parade, konser musik, pembacaan Deklarasi, hingga melepaskan tembakan meriam dan senapan sebagai simbol semangat perjuangan.
Sejak itu, 4 Juli dirayakan sebagai hari besar nasional dengan berbagai bentuk perayaan di seluruh penjuru negeri.
2. Hari Kemerdekaan dari Daging: Kampanye Global Gaya Hidup Sehat
Menariknya, 4 Juli tak hanya identik dengan barbekyu dan daging panggang. Sejumlah aktivis lingkungan dan komunitas vegetarian memperingatinya sebagai International Meatless Independence Day.
Gagasan ini pertama kali digagas oleh Vegetarian Awareness Network untuk menyuarakan hidup lebih hijau dan sehat.
Di balik tradisi mengonsumsi daging saat perayaan, mereka mengajak masyarakat dunia untuk berhenti sejenak dan mempertimbangkan dampak konsumsi daging—baik terhadap tubuh maupun planet.
Industri peternakan diketahui menyumbang emisi gas rumah kaca yang cukup besar. Selain itu, produksi daging juga membutuhkan banyak air dan lahan.
Dari sisi kesehatan, konsumsi daging berlebihan, terutama yang dibakar hingga gosong, bisa meningkatkan risiko penyakit jantung dan kanker karena zat karsinogenik yang terbentuk saat pemanggangan.
Melalui peringatan ini, komunitas vegetarian berharap masyarakat mulai mengurangi konsumsi daging dan beralih ke pola makan nabati, setidaknya sehari dalam seminggu.
3. Hari Salad Caesar Nasional: Legenda Kuliner yang Lahir dari Kepepet
Mungkin tidak banyak yang tahu bahwa tanggal 4 Juli juga diperingati sebagai National Caesar Salad Day. Kisah di balik salad ini berakar dari kejadian tak terduga pada 4 Juli 1924.
Caesar Cardini, seorang imigran Italia yang mengelola restoran di perbatasan Meksiko-Amerika, kedatangan banyak tamu yang merayakan Hari Kemerdekaan.
Persediaan dapurnya menipis, dan ia pun harus kreatif. Dengan bahan seadanya.
Adapun seperti selada romaine, keju parmesan, crouton, telur, bawang putih, lemon, saus Worcestershire, dan ikan teri, ia meracik salad yang belakangan terkenal sebagai Caesar Salad.
Dari keterbatasan, tercipta hidangan klasik yang kini dihidangkan di restoran-restoran seluruh dunia.
Setiap 4 Juli, para pencinta kuliner memperingatinya dengan membuat atau menikmati salad ini sebagai bentuk penghargaan terhadap kreativitas kuliner.
4. Alice in Wonderland Day: Saat Imajinasi Diraikan
Bagi pencinta literatur dan dunia fantasi, 4 Juli juga merupakan Alice in Wonderland Day.
Tanggal ini dipilih karena menjadi hari di mana Lewis Carroll—nama pena dari Charles Lutwidge Dodgson—menceritakan kisah “Alice’s Adventures in Wonderland” kepada Alice Liddell, anak dari sahabatnya.
Cerita tentang gadis kecil yang mengejar kelinci, jatuh ke dalam lubang, dan memasuki dunia penuh keanehan dan keajaiban ini kemudian dibukukan dan menjadi salah satu karya klasik paling terkenal di dunia.
Setiap tahun, peringatan ini menjadi ajang untuk merayakan imajinasi dan kreativitas.
Banyak penggemar mengadakan pesta kostum, membaca ulang bukunya, atau menonton adaptasi filmnya sebagai cara menyelami kembali dunia ajaib Wonderland.
Jadi, jika Anda bertanya-tanya, 4 Juli perayaan apa? Jawabannya: bukan hanya kemerdekaan Amerika, tapi juga hari untuk merenung, merayakan kreativitas, dan menyatu dengan isu global yang terus relevan hingga kini.
***