SERAYUNEWS – Dieng, sebuah dataran tinggi di Kabupaten Wonosobo dan Banjarnegara, Jawa Tengah, memiliki pesona alam yang memikat, terutama dengan deretan telaga dan danau yang menjadi daya tarik utama bagi wisatawan.
Keindahan alamnya yang memadukan pemandangan pegunungan, hamparan sawah, dan keunikan telaga membuat Dieng layak menjadi destinasi impian para pecinta wisata alam.
Berikut adalah beberapa telaga dan danau terkenal yang wajib dikunjungi saat berada di kawasan Dieng:
Telaga Warna adalah ikon wisata Dieng yang terkenal dengan gradasi warnanya yang mempesona, sering kali berubah antara hijau, biru, hingga kuning keemasan.
Fenomena warna yang unik ini terjadi karena tingginya kandungan belerang dalam air telaga yang memantulkan cahaya matahari.
Telaga Warna berada di ketinggian sekitar 2.000 meter di atas permukaan laut dan dikelilingi oleh pepohonan hijau yang rimbun, menciptakan suasana tenang dan magis.
Di sekitar Telaga Warna juga terdapat beberapa gua yang dipercaya memiliki nilai spiritual, seperti Gua Semar dan Gua Jaran, yang sering dikunjungi untuk berziarah.
Terletak berdampingan dengan Telaga Warna, Telaga Pengilon menawarkan suasana tenang dengan airnya yang jernih seperti cermin.
Nama “Pengilon” berasal dari bahasa Jawa yang berarti “cermin,” sesuai dengan kejernihan air telaga ini yang mampu memantulkan bayangan pegunungan dan langit.
Keunikan lainnya adalah meskipun terletak bersebelahan, air Telaga Pengilon tidak mengandung belerang seperti Telaga Warna, sehingga airnya tampak lebih bening dan alami. Telaga ini sering digunakan sebagai tempat bersantai, berfoto, dan menikmati pemandangan hutan yang asri.
Telaga Merdada adalah telaga terbesar di kawasan Dieng dengan luas sekitar 25 hektar. Dikelilingi oleh perbukitan hijau, Telaga Merdada memiliki suasana yang tenang dan sering dianggap sebagai telaga yang “sepi” karena lebih jarang dikunjungi dibandingkan telaga lainnya.
Di sini, wisatawan bisa menyewa perahu kecil untuk menjelajahi telaga atau memancing ikan.
Pada musim kemarau, air Telaga Merdada sering surut, memperlihatkan dasar telaga yang cukup unik. Telaga ini menjadi lokasi yang tepat bagi mereka yang ingin menikmati suasana yang damai dan jauh dari keramaian.
Telaga Dringo, yang sering disebut sebagai “Ranu Kumbolo-nya Dieng,” terletak di ketinggian sekitar 2.220 meter di atas permukaan laut.
Untuk mencapai telaga ini, wisatawan perlu melakukan perjalanan trekking singkat. Meskipun memerlukan usaha lebih untuk mencapainya, pemandangan Telaga Dringo yang dikelilingi pegunungan membuat setiap langkah terasa sepadan.
Air telaga yang jernih dan udara yang sejuk memberikan kesan alami dan liar, sangat cocok untuk berkemah atau sekadar menikmati sunrise dan sunset yang memukau.
Telaga Cebong terletak di dekat Desa Sembungan, desa tertinggi di Pulau Jawa, yang menjadi jalur utama menuju Bukit Sikunir.
Dengan lokasi di ketinggian sekitar 2.300 meter, Telaga Cebong menawarkan panorama yang indah dan sering menjadi titik favorit bagi para pendaki yang ingin menyaksikan sunrise di Bukit Sikunir.
Di pagi hari, telaga ini kerap diselimuti kabut tipis, menambah kesan magis dan eksotis pada pemandangannya.
Di sekeliling telaga juga tersedia area perkemahan yang sering dimanfaatkan wisatawan untuk bermalam sambil menikmati suasana alam pegunungan.
Demikianlah beberapa wisata telaga dengan pemandangan indah yang ada di wilayah Dataran Tinggi Dieng. Semoga bermanfaat.***