SERAYUNEWS – Bahan spandek adalah jenis kain yang sangat mudah ditemukan di pasaran. Karakternya yang elastis membuat spandek menjadi salah satu bahan yang banyak diminati di berbagai negara.
Spandek dikenal karena tingkat elastisitasnya yang sangat baik, sehingga sering dipilih sebagai bahan utama dalam pembuatan pakaian olahraga atau jersey.
Pada artikel ini, kita akan membahas bahan spandek secara lengkap, mulai dari pengertian, kelebihan, kekurangan, hingga jenis-jenis spandek. Simak sampai habis, ya!
Jenis Bahan Spandek yang Tersedia
Bahan spandek memiliki beragam jenis yang dapat dibedakan berdasarkan model serta tujuan penggunaannya. Beberapa jenis spandek yang umum digunakan antara lain:
Spandek Katun
Spandek Rayon
Spandek Semi Rayon
Spandek Rayon Super
Spandek Jersey
Spandek Korea
Spandek PE
Spandek Sutra
Spandek Denim
Kain Hyget Spandek
Kain Spandek Balon
Mengenal Bahan Spandek
Berdasarkan buku Teknik Cepat Membuat Busana Pola Dasar & Aneka Blus (LUBIS, Siti Sabariah, 2019), kain spandek adalah jenis kain yang terbuat dari serat sintetis, terutama perpaduan antara serat polyester dan serat elastan.
Serat polyester pada spandek memberikan daya tahan dan kekuatan pada kain, sedangkan serat elastan memberikan elastisitas dan kelenturan yang tinggi. Hal ini memungkinkan kain spandek untuk kembali ke bentuk aslinya meskipun meregang.
Proses pembuatan spandek melibatkan pencampuran serat polyester dan elastan dalam komposisi tertentu, melalui teknik penenunan maupun penganyaman.
Kelebihan Bahan Spandek
Tahan Lama dan Tidak Mudah Rusak
Pakaian dari bahan spandek terkenal akan kekuatannya dan ketahanannya, bahkan ketika terkena air laut, keringat, maupun lotion karena sifatnya yang tahan lama.
Tidak Mudah Kusut
Salah satu kelebihan spandek adalah tidak mudah kusut. Misalnya, pakaian olahraga berbahan spandek dapat langsung dipakai setelah dicuci dan dikeringkan tanpa perlu disetrika.
Elastisitas yang Tinggi
Bahan spandek dikenal dengan elastisitasnya yang tinggi, karena bahannya yang stretch dan lentur. Bahkan setelah berkali-kali dicuci, pakaian spandek tetap mempertahankan bentuk dan elastisitasnya.
Tekstur Lembut dan Halus
Bahan spandek memiliki tekstur yang halus dan lembut, sehingga sangat nyaman di kulit. Ini membuat bahan spandek ramah bagi kulit sensitif.
Warna yang Tahan Lama
Pakaian dari bahan spandek umumnya memiliki warna yang awet dan tidak mudah pudar, meskipun sering dipakai, dicuci, dan dijemur.
Kekurangan Bahan Spandek
Daya Serap Keringat yang Rendah
Kekurangan utama spandek adalah kemampuannya yang rendah dalam menyerap keringat, sehingga keringat cenderung menempel lebih lama di tubuh.
Menimbulkan Bau Tidak Sedap
Karena daya serap keringat yang kurang baik, pakaian spandek bisa menimbulkan bau tidak sedap jika tidak segera dicuci setelah dipakai.
Sensitif terhadap Suhu Panas
Bahan spandek sangat sensitif terhadap panas, sehingga mudah mengerut jika terkena panas berlebih. Oleh sebab itu, proses pengeringan dan penyetrikaan perlu dilakukan dengan hati-hati.
Itulah ulasan lengkap mengenai bahan spandek, dari jenis-jenis hingga kelebihan dan kekurangannya. Semoga informasi ini bermanfaat dan menambah pengetahuan Anda tentang bahan spandek. ***