SERAYUNEWS – Profesi advokat (lawyer) sering kali menjadi impian utama bagi mahasiswa lulusan fakultas hukum. Namun, stigma tersebut mendapat perhatian khusus dari Kepala Biro Hukum, Komunikasi Publik, dan Kerja Sama Kemenkum, Ronald Lumbuun.
Dia menegaskan, bahwa menjadi aparatur sipil negara (ASN) tak kalah menantang dari advokat.
Dalam forum diskusi Days of Law Career (DoLC) yang diselenggarakan Departemen Pengembangan Karir Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Indonesia (FHUI), Ronald menjelaskan bahwa ASN memiliki peran strategis dalam memajukan bangsa.
“Menjadi ASN itu tidak kalah menantangnya bila dibandingkan dengan lawyer atau jaksa. Negara ini membutuhkan para lulusan fakultas hukum terbaik untuk menjadi ASN agar bangsa ini menjadi lebih maju di masa yang akan datang,” ujar Ronald di Jakarta Convention Center Senayan, Jumat (25/01).
Ronald yang juga merupakan lulusan FHUI dari jenjang S1 hingga S3, mengungkapkan bahwa Kemenkum menawarkan berbagai peluang karir menarik.
Baik dalam jabatan struktural maupun fungsional. Ia juga menyoroti bahwa sistem merit yang diterapkan di Kemenkum menjamin promosi berbasis prestasi.
“Peluang karir di Kemenkum ada banyak sekali. Ada beberapa formasi yang bisa dilihat, seperti misalnya bagi yang suka menjadi dosen bisa menjadi widyaiswara, ada juga analis hukum, penyuluh hukum, dan lainnya,” kata Ronald.
Dalam rangkaian acara DoLC yang berlangsung pada 24-26 Januari 2025, Kemenkum turut membuka stand pameran. Melalui stand ini, masyarakat dapat mengenal lebih dekat transformasi Kemenkum yang sebelumnya dikenal sebagai Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia.
Pengunjung stand dapat berkonsultasi hukum, bertanya seputar peluang karir di Kemenkum, hingga mengikuti permainan interaktif bertema hukum.
“Di DoLC, kita membuka stand juga, di mana kita bisa melakukan asistensi bagi teman-teman yang ingin melakukan konsultasi hukum, atau sekadar bertanya tentang Kemenkum. Misalnya, apa saja ruang lingkup pekerjaannya,” ungkap Ronald.
DoLC merupakan acara tahunan yang menyediakan informasi eksklusif terkait peluang pendidikan, program magang, dan prospek karir di bidang hukum. Acara ini juga menjadi ajang perekrutan bagi berbagai mitra, seperti firma hukum, perusahaan, lembaga pemerintah, organisasi nirlaba, hingga institusi akademik.
Kepala Kanwil Kemenkum Jateng, Heni Susila Wardoyo, memberikan apresiasi terhadap peran Kemenkum dalam kegiatan ini.
“Kegiatan ini dapat dimanfaatkan untuk mengenalkan Kemenkum kepada masyarakat, terutama pada saat seperti sekarang di mana ada transformasi Kemenkum menjadi tiga kementerian,” ujarnya.