Purwokerto, Serayunews.com- Polresta Banyumas langsung mengambil langkah strategis seiring meningkatnya jumlah orang yang terpapar Covid 19.
Diantaranya dengan melakukan penutupan kembali sejumlah ruas jalan pusat kemaraian. Hal ini bertujuan agar masyarakat tidak berkumpul dan tetap menerapkan protokol kesehatan jaga jarak.
Kapolresta Banyumas, Kombes Pol Whisnu Caraka SIK mengatakan, pihaknya saat ini tengah melakukan evaluasi sebelum nantinya mengaaktifkan kembali penutupan jalan.
“Karena menurut kami lebih efektif untuk pelaksanaan seperti itu, kita ingin mendisiplinkan masyarakat,” ujar dia, Kamis (10/9).
Untuk ruas jalan yang akan ditutup, kata dia, akan dilakukan secara situasional, yakni melihat daerah-daerah yang menjadi pusat keramaian, ataupun daerah yang kerap dijadikan tempat nongkrong.
“Sampai tadi malam yang sudah diberlakukan yakni Jalan Merdeka, Perempatan Srimaya. Selanjutnya secara situasional, apabila ada keramaian-keramaian akan kita lakukan,” katanya.
Ia mengatakan, terkait penutupan jalan tersebut, akan ada durasi waktu. Sebelumnya, penutupan jalan dilakukan sejak Pukul 20.00 WIB sampai Pukul 06.00 WIB.
“Kalau jam malam sebenarnya kita tidak pernah mencabutnya,” ujarnya.
Sementara itu terkait DKI Jakarta memberlakukan kembali Pembatasan Sosial Bersekala Besar (PSBB), pihaknya akan tetap memantau orang yang masuk ke Banyumas dengan mengerahkan Bhabinkamtibmas dan Babinsa maupun gugus tugas di masing-masing Desa.
“Kalau PSBB secara otomatis seseorang tidak boleh keluar, tetapi kita akan tetap lakukan pendataan,” kata dia.