Kabupaten Cilacap sebagai salah satu basis kawasan industri berskala nasional di Jawa Tengah. Pembangunan infrastruktur seperti tol Trans Jawa yang digagas pemerintah, serta berbagai sektor industri padat modal terus bertumbuh di Kabupaten selatan Jawa ini. Berbagai faktor itu turut mendongkrak harga rumah dan tanah di Cilacap.
Tren perkembangan properti di Cilacap dalam beberapa tahun terakhir mengalami pergeseran. Terbatasnya lahan di pusat kota Cilacap membuat para pengembangan perumahan menyasar daerah pinggiran kota Cilacap. Pembangunan perumahan di kota Cilacap berskala besar berubah menjadi tren perumahan Cluster yang rata rata berisi 10 hingga 20 unit rumah tapak. Harga rumah pada perumahan cluster di Kota Cilacap dengan tipe 45 kini dikisaran harga Rp 400 – 500 juta.
Tingginya harga rumah maupun tanah yang berada di kota Cilacap hanya mampu dijangkau kalangan masyarakat menengah ke atas. Masyarakat berpenghasilan rata rata UMR ataupun yang setara, terbatas pada dua pilihan.
Memaksaan kredit rumah di kota Cilacap yang cicilan per bulannya mulai Rp 4 juta, bisa membuat mata anda mencicil dan hidup semakin pecicilan. Pondok indah mertua ataupun menunggu warisan juga bukan alternatif yang tepat. Sebab tidak semua dapat warisan dan terbatasnya kenyamanan tinggal bersama orang tua apalagi mertua.
Satu satunya pilihan yang ada, mencari perumahan dengan harga terjangkau yang tak jauh dari pusat kota. Waktu tempuh setengah jam hingga satu jam dari pusat kota Cilacap di jaman semilineal ini akan begitu menyenangkan. Jalanan yang mulus meski belum semulus pipi bayi, membuat pengalaman berkendara lebih mengasikan. Hitung hitung, bisa menambah skil berkendara dan menyumbang yang punya Pertamina.
Kawasan pinggiran kota Cilacap yang tren propertinya terus tumbuh, salah satunya berada di sekitar Bandara Tunggul Wulung Cilacap. Perumahan di kawasan ini dari tahun ke tahun semakin banyak. Munculnya titik keramaian baru, akan berdampak pada kegiatan ekonomi di wilayah ini. Warung makan, paketan ayam geprek, lesehan aneka sambal, maupun toko macam indomaret atau alfamart tak lagi sulit ditemukan. Anda tidak perlu jajan jauh jauh.
Soal harga rumah di sekitar Bandara Tunggul Wulung atau Kelurahan Tritih Lor dan Kulon ini juga terbilang stabil. Walaupun terus merangkak naik setiap tahunnya, bila dibandingkan dengan harga rumah di kota masih jauh lebih terjangkau. Rumah bersubsidi bertipe 36 di wilayah ini dibanderol rata rata Rp 140 juta hingga Rp 180 juta. DP Kredit Perumahan Rakyat (KPR) juga sangat terjangkau, mulai Rp 5 juta hingga Rp 7 juta.
Seperti salah satu perumahan bersubsidi yang lokasinya bisa diakses melalui jalan di sebelah Kantor Kelurahan Tritih Lor Kecamatan Jeruklegi. Di lokasinya yang sejuk dan nyaman, akan dibangun sekitar 140 unit rumah tipe 36. Pembangunan akan dimulai pada pertengahan 2020 ini.
The Rumina Tritih Lor, menawarkan rumah bertipe 36 dengan DP hanya Rp 7 juta. Cicilan perbulan juga terbilang sangat terjangkau, sekitar Rp 800 hingga Rp 1 juta.
Perhitungan membeli rumah ini sangat cocok bagi keluarga muda, begitu 10 tahun atau 20 tahun lagi harga rumah di wilayah ini dipastikan melambung tinggi. Bila beminat, anda bisa menghubungi melalui whatsapp :Klik Disini Untuk Whatsapp
Bisa juga mengunjungi website rumahcilacap.id Atau datang langsung ke kantornya di Mekar Wangi No.88, Beber, Tritih Lor, Kec. Jeruklegi, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah 53253