Ternyata gadis berinisial T (15), asal Desa Segawen, Kecamatan Purwosari, Kabupaten Wonogiri, telah menunggu dua hari di Kabupaten Banyumas. Dia belum sempat bertemu dengan kekasih hatinya, ketika diselamatkan oleh petugas kepolisian Polsek Jatilawang, Senin (6/2/2023) lalu. Bahkan, dugaannya T selama dua hari tidak makan makanan yang cukup.
Banyumas, serayunews.com
Kapolresta Banyumas, Kombes Pol Edy Suranta Sitepu melalui Kapolsek Jatilawang, AKP Wawan Dwi Leksono menjelaskan kronologi penemuan T, setelah petugas patroli jalan kaki mendapati laporan dari sopir angkudes di Kecamatan Jatilawang.
“Sopirnya menghampiri petugas patroli jalan kaki, katanya ada penumpang yang bingung mau kemana tujuannya. Kemudian kami dekati saat itu dan susah untuk menjawab,” kata dia, Rabu (15/2/2023).
Setelah dibujuk, akhirnya T mengakui jika dia masih bersekolah dengan menunjukkan kartu pelajar dan memberitahukan alamat tempat tinggalnya.
“Itu kami temukan pada, Senin (6/2/2023), kemudian kami berkoordinasi dengan petugas kepolisian di Wonogiri. Hingga ke pihak keluarga dan keesokan harinya pihak keluarga menjemput gadis itu,” ujarnya.
Wawan mengungkapkan, T berada di Kabupaten Banyumas sejak tanggal 4 Febuari 2023 lalu. Kemudian jalan di wilayah Banyumas, hingga sampai ke Jatilawang.
“Kita tidak sempat tanya selama di Banyumas tinggal di mana. Memang janjiannya dengan pacarnya yang katanya dari Tegal itu di Jatilawang, makanya dia ke Jatilawang,” kata dia.
Namun, bukannya bertemu dengan sang kekasih, T justru bertemu dengan petugas kepolisian dan akhirnya bisa kembali pulang ke pelukan keluarganya.
“Sepertinya selama di Banyumas kurang makan, waktu kita kasih makan dan minum lahap banget, seperti orang tidak makan berhari-hari,” ujarnya.