Cilacap, serayunews.com
Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Cilacap, Wahyu Ari Pramono mengatakan, anggaran Rp150 miliar lebih itu untuk tiga jenis bidang, meliputi Bina Marga atau perbaikan, pemeliharaan, pembuatan jalan dan jembatan.
“Lalu tata bangunan atau perbaikan, pemeliharaan, pembuatan bangunan gedung. Kemudian, tata ruang atau penataan ruang wilayah atau istilahnya spatial plan,” katanya kepada serayunews.com, Jumat (3/3/2023).
Ia menjelaskan, rinciannya bidang Bina Marga sebesar Rp137 miliar untuk 121 kegiatan, Bidang Tata Bangunan sebesar Rp17 miliar untuk 9 kegiatan dan Bidang Tata Ruang sebesar Rp508 juta. Sementara, saat ini tahapan kegiatan masih dalam tahap perencanaan.
Baca juga: [insert page=’sepanjang-februari-2023-ada-75-kejadian-laka-lantas-dan-8-korban-meninggal-di-cilacap’ display=’link’ inline]
“Pelaksanaannya paling cepat pertengahan Maret ini, sudah sesuai jadwal. Karena makanismenya panjang, mulai dari RUP, persiapan perencanaan, persiapan pengadaan barang dan jasa, pelaksanaan tender sampai pelaksanaan kontrak,” ujarnya.
Menurutnya, DPUPR Cilacap tahun ini akan fokus pada perbaikan kondisi jalan, jembatan dan bangunan gedung yang rusak atau rekonstruksi. Di sisi lain, meski anggaran yang tersedia terbatas, pihaknya juga akan terus memperbanyak pemeliharaan rutin.
“Pemeliharaan rutin jalan kita perbanyak juga, agar kondisi jalan rusak ringan tidak menjadi rusak berat. Bahkan saat ini, kita sering menerima aduan dari masyarakat melalui medsos dan langsung ada tindak lanjut,” jelasnya.
