
SERAYUNEWS-Untuk meningkatkan kemampuan dan pengetahuan para pelaku seni, Dewan Kesenian Daerah (DKD) Banjarnegara melalui Komite Seni Teater menggelar Workshop Teater di Omah Dawet Ayu Banjarnegara, Minggu (9/11/2025).
Kegiatan ini menjadi wadah bagi aktor, sutradara, penulis naskah, dan pelajar pencinta seni teater untuk mengasah kemampuan, memperluas wawasan, serta membangun jejaring antar pelaku seni di Banjarnegara.
Ketua DKD Banjarnegara Ismawan Setya Handoko mengatakan, workshop ini merupakan salah satu bentuk dukungan DKD terhadap pembangunan seni dan budaya di daerah, khususnya bagi generasi muda.
“Kami berharap kegiatan ini bisa menjadi ruang bagi anak-anak muda untuk berekspresi dan menyalurkan minat serta bakatnya. Semoga program seperti ini bisa terus berkelanjutan,” ujarnya.
Workshop diikuti 60 peserta yang terdiri dari pelajar SMP, SMA, SMK, serta mahasiswa yang aktif di komunitas atau teater sekolah.
Kegiatan dibuka oleh Kepala Dinas Pendidikan, Kepemudaan, dan Olahraga (Dindikpora) Banjarnegara, Teguh Handoko, yang menyampaikan apresiasi tinggi kepada DKD dan Komite Teater atas inisiatif tersebut.
“Kegiatan ini sangat positif karena menyasar pelajar. Anak-anak tidak hanya mendapat pembelajaran akademis, tapi juga pembentukan karakter melalui seni,” ucapnya.
Ia berharap ilmu yang diperoleh peserta dapat diterapkan dalam kegiatan ekstrakurikuler di sekolah masing-masing. “Semoga mereka bisa menularkan ilmu dan semangat seni teater kepada teman-temannya,” lanjutnya.
Workshop menghadirkan tiga narasumber berpengalaman di bidang teater, yakni:
• Agung Triyatno (Penulisan Naskah)
• Ganjar Wisnumurti (Keaktoran)
• Muchamad Iskandar Mustafa (Penyutradaraan)
Para peserta mendapatkan materi mulai dari teknik menulis naskah, eksplorasi karakter, hingga penyutradaraan sebuah pementasan.
Salah satu narasumber, Ganjar Wisnumurti, mengaku terkesan dengan antusiasme peserta. Ia menilai Banjarnegara memiliki potensi besar dalam pengembangan seni teater.
“Bibit seniman teater di Banjarnegara luar biasa. Dari tahun ke tahun selalu ada peningkatan kualitas dan semangat yang tinggi,” ungkapnya.
Ganjar juga berharap DKD Banjarnegara terus mendukung generasi muda agar bisa melahirkan aktor, sutradara, dan penulis naskah berbakat di masa depan.
“Saya yakin Banjarnegara bisa menjadi salah satu episentrum seni teater di Jawa Tengah bagian barat,” tambahnya.
Ketua panitia, Singgih Wirawan, menjelaskan bahwa workshop ini merupakan langkah awal menuju kegiatan yang lebih besar. “Kami berencana menggelar festival teater tahun depan, bertepatan dengan Bulan Bahasa atau Hari Sumpah Pemuda,” ujarnya.
Menurutnya, festival tersebut akan menjadi ajang bagi pelajar dan komunitas teater Banjarnegara untuk menampilkan karya terbaik mereka.