SERAYUNEWS- Wujud dukungan pada Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD), PT Kilang Pertamina Internasional (KPI) RU IV Cilacap memberikan bantuan bagi desa sasaran.
KPI serahkan 1 unit PC dan 1 unit printer, saat upacara pembukaan TMMD Sengkuyung tahap 1 di lapangan Desa Kalikudi, Kecamatan Adipala, Selasa (20/2/2024).
Area Manager Communication, Relations & CSR PT KPI RU IV Cilacap, Cecep Supriyatna menyerahkan bantuan itu kepada perwakilan pemerintah Desa Kalikudi.
Cecep menjelaskan, bantuan ini merupakan bukti sinergi dan kolaborasi perusahaan dengan stakeholder di Kabupaten Cilacap.
“Rutin kami lakukan pemberian bantuan, sebagai dukungan suksesnya program TMMD di wilayah Kabupaten Cilacap,” ujarnya.
Bantuan perangkat komputer dan mesin printer ini, harapannya turut memudahkan layanan prima di level pemerintah Desa Kalikudi kepada masyarakat.
“TMMD menjadi momentum bagi pemerintah desa dan warga, untuk bersama membangkitkan pembangunan di wilayah sasaran,” imbuh Cecep.
Pj Bupati Cilacap, Awaluddin Muuri dalam sambutannya menyampaikan, TMMD tahun 2024 berbeda dengan tahun sebelumnya. Sebab, bakal ada empat kali dalam setahun setelah sebelumnya hanya tiga kali.
“Hal ini berdasarkan Surat Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia tertanggal 4 Januari 2024 perihal Peningkatan Program TMMD,” katanya.
TMMD di wilayah Kodim 0703/Cilacap, berlangsung selama sebulan dengan melibatkan 36 orang TNI AD, 2 orang TNI AL, 2 orang Polri, 5 orang pemerintah daerah. Kemudian ada tambahan 10 orang OPD, dan 10 orang Linmas dan Ormas, dengan pengerahan masyarakat rata-rata per hari 60 orang.
TMMD Sengkuyung Tahap 1 Tahun 2024, menyasar kegiatan fisik dan non fisik. Untuk fisik yaitu pembangunan rabat beton, talud, gorong-gorong plat, dan rehab rumah tidak layak huni.
Sedangkan non fisik meliputi pelayanan pengobatan gratis, KB, KTP aplikasi, akta kematian ber-NIK, dan perizinan. Selain itu juga pembuatan akte kelahiran gratis di bawah 1 tahun.
Selanjutnya ada penyuluhan dan sosialisasi peraturan daerah, trantibumas, kebencanaan, kemaritiman, nela negara, dan narkoba. Masyarakat juga akan berlatih mebelair, pengarsipan, servis alat rumah tangga, elektronik dan lain-lain.
Pembiayaan TMMD bersumber dari APBD provinsi dan pemkab sebesar Rp 580 juta dengan rincian, APBD Provinsi Jawa Tengah Rp 230 juta dan APBD Pemkab Cilacap Rp 350 juta.
