Nusakambangan, serayunews.com
Penyerahan gerobak UMKM secara simbolis diserahkan Wakil Ketua Baznas Cilacap Hamidan Majdi kepada Koordinator UPT Pemasyarakatan se-Nusakambangan dan Cilacap I Putu Murdiana, kemudian diteruskan kepada penerima dari eks warga binaan Lapas Nusakambangan, di Pos Satgas Dermaga Sodong, Nusakambangan, Rabu (20/4/2022).
Koordinator UPT Pemasyarakatan se-Nusakambangan dan Cilacap I Putu Murdiana mengatakan, dalam rangka program pemasyarakatan peduli UMKM, pihaknya bekerjasama dengan stakeholder eksternal. Kaki ini pihaknya bekerjasama dengan Baznas Cilacap, terkait dengan penyediaan gerobak untuk UMKM.
“Nantinya akan kami serahkan kepada klien pemasyarakatan yang saat ini mendapat bimbingan di Bapas (balai pemasyarakatan), untuk bekal setelah mereka menjalani di Lapas,” ujar Putu yang juga sebagai Kepala Lapas Kelas 1 Batu Nusakambangan.
Putu mengatakan, bahwa narapidana yang integrasi sosial itu mendapat pembinaan lanjutan pembimbingannya di Bapas. Untuk itu, dengan bantuan dari stakeholder eksternal ini, bertujuan agar eks warga binaan tidak mengulangi perbuatan melanggar hukumnya dan mendapat kehidupan yang layak.
“Itu pentingnya kenapa mantan warga binaan ini, kita harus berdayakan, intinya mereka tidak mengulangi perbuatan melanggar hukumnya dan mempunyai kehidupan yang layak setelah mereka keluar dari Lapas ini,” kata Putu.
Selain itu, pihaknya juga berterima kasih kepada Baznas Cilacap yang telah mengakomodir klien warga binaan di Nusakambangan yang dinilai besar manfaatnya. Sebab, eks warga binaan yang keluar dari Nusakambangan belum tentu mendapatkan pekerjaan yang layak.
“Tapi dengan berbekal UMKM seperti ini, mereka bisa mandiri tentunya, dan yang terpenting lagi tidak mengulangi perbuatan melanggar hukum kembali,” ujarnya.
Sementara itu, pada kesempatan ini, baru ada dua eks warga binaan Lapas Nusakambangan yang mendapat bantuan tersebut. Selanjutnya, ke depan akan lebih ditingkatkan lagi dengan mengandeng stakeholder maupun berbagai pihak terkait.
Putu menambahkan, adapun sebagai pembinaan keterampilan yang diberikan kepada warga binaan dari beberapa Lapas Medium di Nusakambangan, seperti Lapas Permisan dan Lapas Kembang Kuning, terdapat berbagai kegiatan produktif diantaranya membatik (batik tulis, cetak dan sablon kaos), kaligrafi, dan produk kuliner.
Selain itu, dalam memperingati Hari Bakti Pemasyarakatan ke-58, Lapas Nusakambangan juga memberikan bantuan paket sembako kepada warga yang menggarap sawah dan penderes di Nusakambangan.
Pada kesempatan tersebut, Putu menghimbau kepada masyarakata agar menjaga keamanan dan ketertiban di lingkungan Nusakambangan.
“Semoga bantuan ini bermanfaat untuk masyarakat yang terdampak Covid-19, serta ke depan diharapkan untuk bapak ibu yang ada di Nusakambangan bersama kami tentunya untuk menjaga keamanan dan ketertiban Pulau Nusakambangan ini karena satu aset bangsa yang harus kita jaga,” ujarnya.