Warga Desa Bener Kecamatan Majenang Cilacap digegerkan dengan penemuan sesosok mayat yang tergantung di pohon rambutan desa setempat, Sabtu (7/5) pagi. Korban yang nekat akhiri hidup dengan gantung diri itu, memiliki riwayat gangguan jiwa.
Majenang, serayunews.com
Kepala UPT Damkar Cilacap Supriyadi menyampaikan bahwa pihaknya menerjunkan sejumlah personel Damkar Pos Majenang untuk membantu evakuasi warga yang tergantung di pohon rambutan, berada di Dusun Babakan RT03 RW1 Desa Bener Kecamatan Majenang Cilacap, Sabtu (7/5) pagi sekira pukul 09.00 WIB.
“Menindaklanjuti laporan dari warga Desa Bener terkait orang tergantung di pohon rambutan, kemudian koordinasi dengan pihak Desa Bener dan langsung ke TKP,” ujarnya.
Berdasarkan data dan informasi yang dihimpunnya, bahwa kronologi kejadian pada saat itu, saksi bernama Sutarno mau ke kebun melewati samping rumah korban. Namun tak diduga ia melihat korban sudah tergantung di pohon rambutan dekat rumah korban, kemudian melaporkan ke warga yang lain dan dilanjutkan ke pihak tekait.
Adapun identitas korban yakni berinisial M (61) laki-laki beralamat Desa Ciporos Kecamatan Karangpucung Kabupaten Cilacap, yang berprofesi sebagai petani.
“Korban sebelumnya tinggal sendiri di rumahnya dan memiliki riwayat gangguan jiwa,” ujarnya.
Selanjutnya korban dievakuasi dan dilakukan identifikasi serta pemeriksaan medis melibatkan berbagai pihak diantaranya dari Polsek Majenang, Koramil, Puskesmas 2 Majenang, Kasi Trantib, perangkat desa dan personel Damkar.
“Dari hasil pemeriksaan pihak Puskesmas Majenang 2 bahwa korban betul-betul bunuh diri dengan bukti jeratan di leher, dari alat vital mengeluarkan cairan dan lidah sedikit menjulur. Kemudian pihak terkait menyerahkan korban kepada keluarganya untuk segera dimakamkan,” ujarnya.