Purbalingga, serayunews.com
Kepala Kantor Kementrian Agama (Kemenag) Purbalingga, Muhammad Syafi menyampaikan, jumlah 245 calhaj asal Purbalingga terbagi menjadi dua kloter. Kloter 42 berjumlah 208 jamaah. Sedangkan kloter 43 berjumlah 39 jamaah.
“Terbagi menjadi kloter 42 dan kloter 43. Kloter 42 berangkat tanggal 1 Juli jam 07.00 wib, dan kloter 43 berangkat tanggal 2 Juli pukul 00.00 wib,” katanya.
Sesuai rencana, selain bupati dan wakil bupati, akan hadir dalm pelepasan jemaah yakni Kepala DPRD, Komisi C, Kementerian Agama Purbalingga dan beberapa dinas terkait. Rombongan akan mendapatkan pengawalan dari pihak kepolisian, Dinhub dan Satpol PP, selain itu juga nantinya ada petugas kesehatan dari PMI dan Dinas Kesehatan Purbalingga.
Bupati Purbalingga, Dyah Hayuning Pratiwi akan mengantarkan pemberangkatan kloter 42 ini sampai asrama haji Donohudan Boyolali. Tiwi minta para jemaah calhaj Purbalingga tahun 2022 M/ 1443 H agar mendoakan kebaikan untuk Kabupaten Purbalingga. Selain itu, Tiwi juga bersyukur bahwa hasil tes swab seluruh jemaah Calhaj adalah negatif.
“Alhamdulillah kita bersyukur karena seluruh jemaah Kabupaten Purbalingga setelah kemarin tes swab sebagai persyaratan, negatif semuanya,” katanya.
Rombongan berangkat dari Pendopo Dipokusumo Purbalingga, sekitar pukul 08.30 WIB. Rencananya, rombongan akan transit sejenak untuk makan siang dan salat Jumat di Kendal. Perkiraannya, rombongan akan sampai di Donohudan Boyolali sekitar pukul 16.00 WIB.
“Jadi kami punya tugas untuk memastikan bahwa para jemaah calon haji Kabupaten Purbalingga bisa sampai sana dengan sehat, selamat tanpa kekurangan satu apa pun. Jadi tugas saya sampai melepas panjenengan nanti di Donohudan pada panitia embarkasi, ” kata Tiwi.
