SERAYUNEWS– Capaian luar biasa didapatkan dua tunggal putra Indonesia di ajang All England. Anthony Ginting dan Jonatan Christie (Jojo) masuk ke empat besar All England.
Ginting lolos ke semifinal setelah mengalahkan jagoan Denmark Viktor Axelsen, Sabtu (16/3/2024) dini hari WIB. Dari data flashscore, di set pertama Axelsen menang mudah 21-8.
Namun di set kedua Ginting mampu menang dengan skor 21-18. Di set ketiga Ginting menang dengan 21-19. Kemenangan ini tentu luar biasa bagi Ginting.
Sebab, Ginting memang selalu kesulitan ketika melawan Axelsen. Kemenangan ini adalah yang pertama bagi Ginting setelah empat tahun.
Di semifinal, Ginting akan melawan jagoan Prancis Christo Popov. Pertandingan semifinal ini rencananya akan berlangsung Sabtu (16/3/2024) mulai pukul 16.00 WIB.
Sementara Jojo juga lolos ke semifinal setelah mengalahkan Shi Yu Qi, Sabtu (16/3/2024) dini hari WIB. Jojo melaju ke semifinal setelah Shi mundur usai set pertama. Di set pertama itu, Jojo menang 21-12.
Di semifinal, Jojo akan melawan andalan India Lhaksya Sen. Sen lolos ke semifinal usai mengalahkan andalan Malaysia Lee Zi Jia. Laga semifinal Jojo melawan Sen akan berlangsung Sabtu (16/3/2024) mulai pukul 16.00 WIB.
Capaian Ginting dan Jojo di All England saat ini mendekatkan mereka ke trofi juara. Tinggal selangkah lagi mereka ke final dan tinggal dua langkah lagi untuk juara.
Kedua pebulu tangkis andalan Indonesia ini memang belum pernah juara All England. Bahkan keduanya belum pernah sampai final di ajang All England.
Tentu saja harapan Indonesia adalah, mereka bisa bertemu di final. Sehingga, sudah dipastikan Indonesia akan juara di tunggal putra All England.
Sekadar diketahui, Indonesia sudah sangat lama tak juara All England di nomor tunggal putra. Sudah 30 tahun Indonesia tak juara di tunggal putra. Pemain tunggal putra terakhir Indonesia yang juara All England adalah Harijanto Arbi pada 1994. Setelah Hari, belum ada yang bisa juara.
Bahkan pemain sekelas Taufik Hidayat saja hanya bisa sampai final dan tak pernah juara All England. Maka, ini adalah kesempatan emas Ginting dan Jojo untuk menciptakan sejarah.