Advertisement
Advertisement
Kroya, serayunews.com
Salah satu Komunitas Kejawen atau Islam Kejawen di Cilacap yakni penganut kejawen dari Paguyuban Adat Anak Putu Desa Pesanggrahan Kecamatan Kroya Cilacap, akan memulai puasa Ramadan pada Rabu Kliwon (14/04) besok.
Hal tersebut disampaikan Eyang Kunci Paguyuban Adat Anak Putu Desa Pesanggrahan Parto Suwiryo. Dia mengatakan, jika sebelumnya pihaknya sudah meminta izin berpuasa kepada para mbah dan para eyang.
“Sama dengan Banokeling, kita berpuasa besok (Rabu), sekarang tahunnya Jemuah (Jumat) wage, jadi sanemro, jadi (puasanya) Rabu Kliwon, itu pedoman orang Jawa,” ujarnya saat dihubungi, Selasa (13/04).
Menurut Parto, berdasar rumus Sanemro atau Puasa Enem Loro, maka bulan Puasa bagi penganut Kejawen tiba pada Rabu pasaran Kliwon. Enam menunjukkan hari, sedangkan dua menunjukkan rangkepannya atau hari pasaran.
“Kita sudah laksanakan resik kubur (nyadran), istilahnya ya selametan, kalau puasa tidak ada ritual khusus, sama saja dengan yang lain untuk sahur, buka, dan sebagainya,” ujarnya.
Parto menambahkan, bahwa anggota Adat Anak Putu di Desa Pesanggrahan berjumlah sekitar 600 orang, untuk pelaksaan puasa dan Lebaran, kata dia, sudah ditetapkan dan sesuai dengan patokan penanggalan Aboge.
“Kalau patokan orang Jawa, riyaya (Lebaran) pada Jumat Kliwon, dengan 30 hari puasa, tetap tidak kurang tidak lebih,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala Desa Pesanggrahan Sarjo mengatakan, sebagian warga desanya sudah ada yang memulai berpuasa hari Selasa (13/04) ini, sesuai penetapan awal Ramadan dari Pemerintah.
“Kalau warga Pesanggrahan sebagian besar hari ini sudah puasa, kalau untuk kesepuhan yang biasa melaksanakan kegiatan adat insyaallah besok baru mulai puasa,” kata Sarjo.