SERAYUNEWS – Pada tahun 2025, berbagai fenomena astronomi akan menghiasi langit dunia. Hal tersebut termasuk gerhana matahari, gerhana bulan, dan fenomena langit lainnya yang menakjubkan.
Menariknya, tidak hanya itu, parade planet yang melibatkan Venus, Saturnus, Jupiter, dan Mars juga akan menghiasi langit malam pada awal tahun.
Bagi Anda yang tertarik untuk mengamati fenomena-fenomena tersebut, catat jadwal penting berikut ini agar tidak melewatkan momen berharga di tahun depan.
Namun, sebelum membahas jadwal gerhana, rupanya ada beberapa fenomena astronomi menarik lainnya yang akan terjadi pada tahun 2025:
1. Parade Planet (Januari)
Pada Januari, parade planet yang melibatkan Venus, Saturnus, Jupiter, dan Mars akan terlihat setelah Matahari terbenam. Fenomena ini memungkinkan pengamatan keempat planet tersebut di langit malam.
2. Fenomena Venus dan Saturnus (Februari)
Pada bulan Februari, Venus dan Saturnus akan terlihat di sisi barat daya langit, sementara Jupiter dan Mars akan tampak di arah tenggara.
3. Hujan Meteor Lyrid (22-23 April)
Hujan meteor tahunan ini akan memuncak pada malam 22 hingga 23 April. Pada malam-malam tersebut, pengamat dapat melihat bintang jatuh tambahan yang memancar dari rasi Lyra.
4. Hujan Meteor Orionid (21-22 Oktober)
Pada Oktober, puncak hujan meteor Orionid akan terjadi pada 21 hingga 22. Karena tidak ada cahaya Bulan pada malam tersebut, pengamat berkesempatan menyaksikan 10-20 bintang jatuh per jam.
Meski gerhana matahari merupakan fenomena alam yang indah, pengamat harus berhati-hati saat menyaksikannya.
Menatap gerhana matahari secara langsung tanpa pelindung khusus dapat menyebabkan retinopati surya, yaitu kerusakan retina akibat paparan cahaya matahari yang intens.
Nah, berikut adalah beberapa gejala yang dapat dialami akibat retinopati surya:
1. Rasa Tidak Nyaman pada Mata
Mata dapat merasa tidak nyaman saat melihat cahaya terang setelah menatap gerhana matahari secara langsung.
2. Sakit Mata
Selanjutnya, gejala lain yang sering dirasakan adalah rasa sakit pada mata. Sehingga, kerap ada imbauan tidak boleh melihatnya dengan mata telanjang.
3. Mata Berair
Terakhir, paparan sinar matahari yang intens dapat menyebabkan mata berair secara berlebihan.
Untuk menikmati keindahan gerhana matahari dengan aman, pastikan menggunakan alat pelindung khusus seperti:
Jangan sekali-kali menatap gerhana matahari secara langsung dengan mata telanjang atau menggunakan alat seperti kacamata hitam biasa.
1. 29 Maret 2025
Gerhana Matahari Sebagian akan terlihat di wilayah-wilayah berikut:
2. 21 September 2025
Fenomena serupa akan terjadi lagi dan dapat disaksikan di wilayah:
3. 14 Maret 2025
Gerhana Bulan Total akan terlihat di kawasan berikut:
Tahun 2025 akan dipenuhi dengan fenomena langit yang menakjubkan, mulai dari gerhana hingga hujan meteor.
Dengan persiapan yang tepat, Anda dapat menyaksikan keindahan astronomi ini tanpa risiko kesehatan.
Jangan lupa catat jadwalnya, siapkan perlengkapan yang dibutuhkan, dan nikmati pengalaman yang tak terlupakan di bawah langit malam.
Demikian jadwal gerhana matahari tahun 2025, lengkap dengan fenomena astronomi lainnya. Semoga informasi ini bermanfaat untuk Anda.***