SERAYUNEWS – Nuzulul Qur’an adalah salah satu malam yang sangat ditunggu oleh umat Muslim pada bulan suci Ramadan.
Dalam ajaran Islam, malam ini merupakan saat ketika wahyu pertama dari Al-Qur’an turun pada Nabi Muhammad saw. melalui Malaikat Jibril.
Untuk mengenang malam berkah ini, umat Muslim sebaiknya memperbanyak ibadah dan amal saleh seperti membaca Al-Qur’an, berzikir, dan memanjatkan doa.
Momen ini menjadi waktu yang tepat untuk lebih mendekatkan diri kepada Allah Swt. dengan meningkatkan pemahaman dan pengamalan Al-Qur’an.
Malam Nuzulul Qur’an diperingati setiap 17 Ramadan. Pada tahun ini, Ramadan 1446 Hijriah bersamaan dengan tahun 2025 Masehi.
Menurut Kalender Hijriah Indonesia, 17 Ramadan 1446 H jatuh pada hari Senin, 17 Maret 2025 Masehi.
Namun, karena pergantian hari dalam kalender Hijriah terjadi sejak matahari terbenam (maghrib), peringatan Nuzulul Qur’an dapat dimulai sejak malam Minggu, 16 Maret 2025.
1. Nabi Muhammad saw. Menjadi Rasul
Keistimewaan pertama malam Nuzulul Qur’an adalah diangkatnya Nabi Muhammad SAW sebagai seorang Rasul dan menerima wahyu pertama di bulan Ramadhan.
2. Menguatkan Hati Rasulullah dan Sahabatnya
Malam Nuzulul Qur’an juga menjadi waktu yang menguatkan hati Rasul dan sahabatnya untuk terus berdakwah menyiarkan agama Islam kepada orang lain.
3. Malam Pertolongan dari Allah
Nuzulul Qur’an ini merupakan ujian serta pertolongan dari Allah Swt.
4. Turunnya Malaikat ke Bumi
Pada saat Nuzulul Qur’an, para malaikat juga turun ke bumi untuk memberikan doa kepada setiap umat Islam.
5. Malam Kemuliaan
Turunnya Al- Qur’an ke bumi menjadikan momen atau malam kemuliaan bagi seluruh umat Muslim.
Pokok dari peringatan Malam Nuzulul Qur’an adalah agar umat Muslim menyadari seberapa vitalnya Al-Qur’an sebagai pedoman hidup.
Umat Islam sebaiknya semakin mendekatkan diri kepada Al-Qur’an melalui peningkatan dalam membaca, memahami, dan mengamalkan.
Menurut Kementerian Agama (Kemenag), terdapat beberapa ayat dalam Al-Qur’an yang menerangkan tentang Nuzulul Qur’an.
– QS. Al-Baqarah: 185
– QS. Al-Anfal: 41
– QS. Al-‘Alaq: 1-5
– QS. Al-Qadr: 1, 3, dan 4
– QS. Al-Dukhan: 3
– QS. Asy-Syu’ara’: 193
Ayat-ayat tersebut juga didukung oleh hadis-hadis Nabi yang menerangkan tentang kemuliaan bulan Ramadan serta keutamaan malam turunnya Al-Qur’an.
– Membaca Al-Qur’an dengan aturan yang baik dan benar.
– Meningkatkan cara membaca Al-Qur’an.
– Berusaha memahami makna dan arti dari kata demi kata atau kalimat demi kalimat atau ayat demi ayat dari Al-Qur’an.
– Mempelajari kitab dan buku ilmu tafsir Al-Qur’an.
– Meningkatkan cara membaca Al-Qur’an.
– Mengadakan pengajian yang membahas tentang pentingnya nilai-nilai Al-Qur’an.
Dengan memperingati Malam Nuzulul Qur’an, umat Muslim dapat meningkatkan kecintaan terhadap Al-Qur’an dan menjadikannya sebagai pedoman hidup dalam kehidupan sehari-hari.***