BerandaEkonomiKomoditas Makanan dan Transportasi Sumbang Inflasi di Cilacap

Komoditas Makanan dan Transportasi Sumbang Inflasi di Cilacap

Cilacap, Serayunews.com- Komoditas pada kelompok makanan, minuman, dan tembakau, serta kelompok transportasi memiliki andil besar dalam angka inflasi di Cilacap pada Bulan Februari.

Kepala Kantor Perwakilan BI Purwokerto Samsun Hadi melalui rilis yang dikirimkan menyatakan bahwa pada Februari 2020, Cilacap tercatat mengalami inflasi sebesar 0,49% (mtm), meningkat dibandingkan bulan sebelumnya sebesar -0,03% (mtm).

Capaian inflasi Cilacap lebih tinggi dibandingkan capaian inflasi kota lain seperti Tegal (0,38% mtm), Kudus (0,39% mtm), Surakarta (0,41% mtm), dan Semarang (0,43% mtm), meskipun lebih rendah dari inflasi Purwokerto (0,59% mtm).

Secara tahunan, inflasi Cilacap pada Februari 2020 tercatat sebesar 2,30% (yoy), terkendali dan berada dibawah kisaran target inflasi 2020 sebesar 3%±1% (yoy). Capaian inflasi tahunan Februari 2020 juga lebih rendah dibandingkan rata-rata historis inflasi tahunan Februari yaitu sebesar 3,27% (yoy).

“Inflasi terutama didorong oleh kenaikan harga komoditas pada kelompok makanan, minuman, dan tembakau, serta kelompok transportasi. Sebaliknya, kelompok pakaian dan alas kaki mencatatkan andil deflasi yang menahan laju inflasi pada periode laporan,” ujarnya.

Tim Pengendali Inflasi Daerah di Kabupaten Cilacap secara rutin melakukan pemantauan harga pangan. Selain itu juga melakukan kegiatan lainnya, seperti digelarnya lapak petani pada Car Free Day (CFD), distribusi beras PNS, pelatihan pengembangan pangan lokal bagi industri rumahan, identifikasi calon pelaksana dan lokasi pengembangan usaha pangan masyarakat untuk komoditas pangan

Diperkirakan, pada Maret 2020, Cilacap akan mengalami inflasi, dimana risiko inflasi diperkirakan dipengaruhi oleh naiknya harga komoditas kelompok bahan makanan, minuman, dan tembakau terutama beras seiring dengan belum masuknya musim panen.

Dikatakan, secara keseluruhan, pada tahun 2020 inflasi Cilacap diperkirakan terkendali dan berada dalam rentang target inflasi sebesar 3±1% (yoy). Menimbang potensi dan risiko inflasi serta tren inflasi sepanjang tahun 2020, maka inflasi Cilacap diperkirakan berada dalam kisaran 2,50% s.d. 3,00% (yoy).

Terkait