Dalam pembangunan rumah, yang harus diperhatikan adalah evektifitas biaya, agar tidak terjadi pembengkakan.
Sebelum membahas cara membangun rumah berkualitas dengan biaya terbatas tersebut, mari kita pelajari penyebab membengkaknya biaya pembangunan rumah, antara lain:
1. Perencanaan Gambar desain yang belum matang
Sering kali kesalahan memilih desain rumah menjadi salah satu penyebab membengkaknya biaya membangun rumah. Apalagi saat pekerjaan sudah berjalan, pemilik rumah menghendaki perubahan desain, hal ini tentu saja akan menambah biaya pengeluaran.
2. Perencanaan biaya yang belum tepat
Menghitung detail pembangunan sangat penting karena kadang kita melupakan beberapa hal detail yang tidak disiapkan sebelum membangun rumah. Karena bisa jadi akan punya hutang kepada kontraktor karena biaya membengkak.
3. Tidak membuat perjanjian kerja dan salah memilih jasa kontraktor
Hal ini sangat penting untuk memilih jasa kontraktor yang professional dan terpercaya. Dimaksudkan agar pemborong atau kontraktor tidak melarikan diri sebelum serah terima.
4. Salah memilih matrial saat pembangunan
Lebih baik lagi dalam memperhatikan material yang dipasang oleh kontraktor sesuai atau tidak dengan “BQ” atau bill of Quantity, yang terdapat dalam RAB. Serta pastikan sudah berkonsultasi lebih lanjut dengan jasa konstruksi yang sudah ditunjuk. Untuk menghindari penggantian matrial saat proyek tengah berjalan, karena hal ini akan menambah daftar biaya yang perlu dikeluarkan.
5. Waktu pembangunan yang kurang tepat
Kesalahan memilih waktu pembangunan seperti saat musim hujan akan mengakibatkan biaya extra, karena perlu membayar biaya tenaga lebih lama dari perkiraan. Sehingga tidak disarankan membangun rumah disaat musim hujan.
Itulah beberapa penyebab membengkaknya biaya pembangunan rumah. Untuk menghindari hal tersebut, sebaiknya perencanaan harus dipersiapkan dengan matang.
maka solusinya adalah mengetahui beberapa cara membangun rumah murah berkualitas, walaupun dengan dana terbatas, sebagai berikut :
1. Membuat RAB (rencana Anggaran Biaya) dan menentukan nilai budget yang akan di keluarkan
Hal utama yang disiapkan adalah menghitung rinci pembangunan serta biaya yang diperlukan, misalnya luas bangunan yang akan dibuat, biaya membayar jasa kontraktor bangun rumah, biaya membeli matrial hingga biaya tak terduga lain. Sehingga bisa memperkirkan total dana yang diperlukan saat memulai pembangunan.
2. Pilih material lokal yang berkualitas
Bahan material lokal yang memiliki harga terjangkau, belum tentu kualitasnya buruk, untuk itu harus mencari informasi dari orang terdekat hingga melakukan surveibke toko bangunan yang ada. Untuk memilih bahan baku yang terjangkau namun berkualitas baik.
3. Memilih desain minimalis
Saat ini desain modern minimalis adalah pilihan tepat, selain model yang bagus, bentuk yang simple dan pekerjaan yang efisien serta efektif juga menjadi faktor dalam menekan biaya. Memaksimalkan fungsi ruang juga salah satu cara agar pengeluaran anda dapat di tekan.
4. Membuat desain rumah multifungsi
Hal ini memang penting jika m telah memilih konsep rumah minimalis yang menyesuaikan lahan yang sempit, serta memaksimalkan fungsi ruangan. Seperti menyatukan dua fungsi ruangan menjadi satu, misalnya ruang makan bergabung dengan dapur. Namun tetap memperhatikan estetika agar merasa nyaman dalam menghuninya.
5. Memilih jasa kontraktor yang professional dan terpercaya
Pilihlah jasa kontraktor yang jelas legaliatasnya dan sudah terbukti pengalamanya dalam membuat rumah. Informasi dapat di cari di media sosial atau rekan terdekat yang sudah pernah menggunakan jasa tersebut.
Inilah beberapa cara dan tips untuk membantu anda yang sedang mempunyai rencana membangun hunian impianya.