Cilacap Tengah, serayunews.com
Konservasi pelestarian Sungai Donan Cilacap dalam rangka peringatan Hari Lingkungan Hidup tahun 2022. Selain menanam 50 ribu mangrove dan menebar 1000 benih. Selain itu, juga ada penyerahan bantuan 10 unit sumur resapan serta pemberian sosialisasi kepada masyarakat di sekitar Sungai Donan. Sosialisasi mengenai strategi pengelolaan lingkungan hidup dan penerapannya.
Turut hadir dalam acara tersebut, Direktur Utama PJT I Raymond Valiant Ruritan, Kepala Biro Infrastruktur Sumber Daya Alam Provinsi Jawa Tengah Dadang Somantri, Sekretaris Daerah Kabupaten Cilacap Awaluddin Muuri. Hadir juga Asisten Ekonomi dan Pembangunan, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Cilacap, PT KPI RU IV Cilacap, serta perwakilan instansi terkait lainnya.
Sekda Cilacap Awaluddin Muuri menyambut baik program konservasi pelestarian Sungai Donan tersebut. Konservasi mangrove di Segara Anakan Cilacap termasuk yang terluas di Jawa Tengah. Untuk itu, pihaknya berharap agar ada perawatan bersama.
“Dengan semangat Jasa Tirta dan teman yang lain, mudah-mudahan masyarakat lebih peduli lagi. Yang paling penting bukan saja hanya menanam, tapi bagaimana merawat dan tumbuh,” ujar Sekda.
Selain itu, dengan penebaran ribuan bibit kepiting harapannya meningkatkan perekonomian di Cilacap khususnya bagi pelaku UMKM. Di sisi lain, program ini juga bisa meningkatkan sektor pariwisata.
“Kepitingnya bisa menjadi penghasilan baru UMKM, sesuai harapan pak Bupati Bangga Mbangun Desa, dan harapan Pak Gubernur agar ekonomi meningkat. Situasi kita agak sulit karena ada pandemi,” ujarnya.
Direktur Utama Perum Jasa Tirta I, Raymond Valiant Ruritan menyampaikan, bahwa upaya konservasi muara Sungai Donan ini sejak tahun 2016. Kegiatan ini bersinergi dengan instansi melakukan kegiatan konservasi dan sosialisasi. Hingga tahun ini telah melakukan konservasi sebanyak 300.000 bibit mangrove untuk menghijaukan muara Sungai Donan.
“Konservasi ini bertujuan untuk meminimalisir dampak abrasi air laut serta melestarikan ekosistem biota muara sungai. Sebagai salah satu aspek penting penunjang perekonomian di Kabupaten Cilacap, Sungai Donan banyak bermanfaat bagi masyarakat dan industri yang berada di sekitarnya. Pemanfaatan di antaranya sebagai jalur transportasi, penyediaan air baku, dan budidaya kepiting dan perikanan. Harapannya kegiatan ini dapat terus terlaksana agar manfaat pada banyak pihak,” ujarnya.
Selain itu, menurutnya melalui kegiatan sosialisasi ini pun juga dapat membangun kesadaran dan pemahaman masyarakat dan seluruh pihak akan pentingnya menjaga lingkungan dan kelestarian sungai. Lebih lanjut Raymond juga menyampaikan terima kasih kepada seluruh pihak atas suksesnya penyelenggaraan kegiatan ini.
“Kami berharap sinergi antara PJT I, PT KPI RU IV, dan Pemerintah Kabupaten Cilacap tetap terjalin dengan baik, khususnya dalam pelestarian Sungai Donan. Harapannya agar sinergi yang telah terjalin ini dapat tetap terjaga di waktu yang akan datang. Serta mengajak masyarakat untuk peduli akan kelestarian Sungai Donan. Kita Peduli, Donan Pun Akan Lestari,” ujarnya.
Sebagai BUMN pengelola Sumber Daya Air sebagaimana diamatkan PP 46 Tahun 2010 dan Kepres 2 Tahun 2014, Perum Jasa Tirta I (PJT I) telah hadir memberikan pelayanannya di 5 Wilayah Sungai di Indonesia, salah satunya pengelolaan di Wilayah Sungai Serayu Bogowonto sejak tahun 2016. Kegiatan pengelolaan sumber daya air di antaranya berupa konservasi dan pemberdayaan masyarakat.