SERAYUNEWS – Final antarpemain Indonesia terjadi di ajang bulu tangkis All England. Jonatan Christie atau Jojo lolos ke final setelah mengalahkan Lakshya Sen, Sabtu (16/3/2024) jelang dini hari WIB. Dengan begitu, Jojo akan melawan koleganya, Anthony Sinisuka Ginting di final.
Di set pertama, Jojo, panggilan akrab Jonatan Christie, tak menemukan perlawanan yang bagus dari Sen. Jojo pun menang 22-11 di set pertama.
Di set kedua, Sen menggila dan unggul jauh di tengah set yakni 11-3. Jojo sering melakukan kesalahan sendiri. Misalnya serangan yang melebar atau permainan net yang tak maksimal. Pada akhirnya Jojo kalah di set kedua dengan skor 10-21.
Di set ketiga, pertandingan berjalan alot. Sen sempat unggul beberapa kali, namun kemudian giliran Jojo unggul. Tapi kemudian kedudukan sempat sama kuat di posisi 8-8.
Di pertengahan babak, Jojo unggul 11-8. Setelah keunggulan di tengah babak, Jojo makin tak terbendung. Salah satunya karena Sen banyak melakukan kesalahan. Jojo pun mengakhiri set tiga dengan 21-15.
Di semifinal sebelumnya, Anthony Sinisuka Ginting mampu mengalahkan Christo Popov melalui laga tiga set. Di set pertama secara mengejutkan Ginting kalah dari Popov dengan skor 19-21. Tapi Ginting yang lebih berpengalaman membalikkan keadaan di dua set setelahnya. Di set kedua, Ginting menang dengan skor 21-5. Sementara di set ketiga, Ginting kembali menang 21-11.
Keberhasilan Jojo dan Ginting ke final memastikan bahwa gelar juara All England untuk tunggal putra menjadi milik Indonesia. Dengan begitu, ini menjadi pelepas dahaga panjang bagi Indonesia.
Sebab, sudah 30 tahun Indonesia tak pernah bisa mendapatkan gelar tunggal putra All England. Terakhir Indonesia mendapatkan gelar tunggal putra adalah tahun 1994. Saat itu Hariyanto Arbi menjadi jawara.
Setelahnya, tak ada lagi tunggal putra Indonesia jadi jawara All England sampai kemudian di tahun ini Indonesia memastikan juara di ajang tunggal putra sekalipun final belum berjalan.