Hari kedua Idulfitri memperlihatkan kemacetan di daerah Patikraja, Kabupaten Banyumas. Bahkan, dari pantauan serayunews.com, kepadatan membuat kendaraan roda empat mengular sampai 1 Km.
Patikraja, serayunews.com
Pada pukul 11.00 WIB, padatnya jalur di Patikraja terlihat. Diah (39) warga Patikraja yang melewati jalur itu membenarkannya.
“Iya macet. Jalannya lambat. Naik mobil bakal lama,” katanya di Patikraja, Selasa (3/5/2022).
Dari pantauan serayunews.com, titik kepadatan lalu lintas di Patikraja adalah sebagai berikut. Pertama adalah jalur dari Desa Pegalongan, Kecamatan Patikraja, Kabupaten Banyumas menuju jalur depan pasar Patikraja. Kepadatan mobil terlihat kisaran sepanjang 1 Km. Mobil bukan hanya pelat R, tapi juga B, AD, D, dan AA.
Sementara untuk jalur dari pertigaan tak jauh dari Pasar Patikraja menuju Desa Pegalongan tak terlihat kepadatan. Sehingga kendaraan dengan mudah meluncur.
Kepadatan kedua adalah di area pertigaan tak jauh dari pasar Patikraja. Di area itu, semua kendaraan tumplek baik dari Cilacap, Purwokerto, atau Desa Pegalongan.
Kepadatan ketiga adalah kendaraan dari arah Purwokerto menuju pertigaan pasar Patikraja. Kepadatan mulai terlihat dari jalur yang masuk Desa Kedungrandu, Kecamatan Patikraja hingga pertigaan tak jauh dari Pasar Patikraja. Sementara untuk arah sebaliknya tak terlalu terlihat kepadatan.
Kepadatan keempat adalah kendaraan roda empat dari Desa Notog Kecamatan Patikraja Kabupaten Banyumas menuju jalur depan pasar Patikraja atau pertigaan tak jauh dari pasar Patikraja. Seperti diketahui kendaraan dari Cilacap atau Bandung biasanya akan melewati jalur di Desa Notog.
Kemacetan dan situasi lalu lintas padat ini dialami kendaraan roda empat. Sementara untuk kendaraan roda dua tak terlalu mengalami kendala.
