Brebes, serayunews.com
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Basarnas Cilacap I Nyoman Sidakarya mengatakan, pihaknya mendapat laporan orang tenggelam dari BPBD Brebes pada Minggu (04/07) sekitar pukul 13.45 WIB.
“Setelah mengetahui berita tersebut kita langsung memberangkat satu regu ke lokasi kejadian untuk menggelar Operasi SAR,” ujar Nyoman, Minggu (04/07/2021).
Nyoman menambahkan, menurut informasi dari saksi bernama Yadi (kakak korban) usia 55 tahun, warga Jalan Sunan Giri RT 02 RW 01 Banjaranyar Kabupaten Bebes, korban berangkat kerja pada Sabtu (03/07) sekitar pukul 03.30 WIB dan biasanya korban pulang sekitar pukul 08.00 WIB sudah kembali ke rumahnya, namun sampai sore hari korban belum pulang.
“Keluarga korban mencoba mencari lewat jalan yang biasa dilalui korban dan menemukan beberapa alat bukti seperti botol tempat jamu, dompet gelas kecil, sandal japit dan payung di sekitar jembatan kecil area persawahan. Kemudian kakak korban menghubungi perangkat desa setempat dan selanjutnya menghubungi SAR Kab Brebes,” ujarnya.
Nyoman menambahkan, upaya pencarian pada Minggu (03/07) pukul 07.00 WIB dilakukan oleh SAR Brebes dibantu BPBD, Satgas PB BPBD, TRC BPBD, SAR FKAM, Perangkat Desa Lembarawa dan keluarga korban melakukan penyisiran dengan cara turun ke sungai.
Adapun identitas korban bernama Yati (45) warga Jalan Sunan Ampel RT 05 RW 06 Limbangan Wetan Kabupaten Brebes, ia bekerja sebagai pedagang jamu gendong dengan ciri-ciri korban terdapat tahi lalat di bawah bibir sebelah kiri.
“Kita rencana sampai lokasi kejadian akan berkoordinasi untuk melakukan pencarian pada besok hari Senin (05/07) bersama Unsur SAR yang terlibat karena di perkirakan kita sampai lokasi kejadian sekitar pukul 17.30 WIB,” ujar Nyoman.
