Advertisement
Advertisement
Bantuan senilai total Rp 18 juta itu secara simbolis diserahkan oleh Presiden FSPPB, Arie Gumilar dalam rangkaian kunjungan kerja ke Cilacap didampingi Ketua SPPPWK, Titok Dalimunthe, Minggu (14/11/2021).
“Apa yang kami berikan semoga bermanfaat sekaligus dalam kesempatan ini memohon doa kepada keluarga ponpes untuk keselamatan operasional kilang Pertamina,” katanya.
Arie juga mengapresiasi setinggi-tingginya Tim Manajemen dan Perwira Pertamina Cilacap yang terbukti kompak dan solid dalam penanggulangan kebakaran hanya dalam kurun waktu 12 jam tanpa stop operasi.
“Tidak ada satu pun yang menginginkan terjadinya musibah. Semoga kita bisa memetik hikmah dan pelajaran dari apa yang sudah terjadi,” imbuhnya.
Terpisah Area Manager Communication, Relations, & CSR PT KPI Unit Cilacap, Cecep Supriyatna menyambut antusias kepedulian para pekerja melalui FSPPB.
“Ini menjadi wujud kerja bersama sebagai wujud tanggung jawab sosial perusahaan kepada masyarakat sekitar,” jelasnya.
Dikatakan Cecep, upaya saat ini melakukan pemetaan, verifikasi dan tindakan atas laporan masyarakat yang mengaku terdampak dari insiden di tangki 36T – 102, pada Sabtu malam (13/11/2021) lalu.
“Yang memang terbukti terdampak langsung kami atasi, seperti bantuan 15 ribu liter air bersih, penyedotan 350 titik sumur warga, penyedotan air kolam maupun tanaman warga. Ini masih berlangsung sampai benar-benar pulih,” pungkasnya.
