
Kemunculan asap putih di sekitar kompleks Kantor Pertanian dan SDN Leksana, dipastikan aman dan tidak membahayakan karena tidak mengandung racun. Hal ini setelah pihak Pos Pengamatan Gunung Api (PPPGA) Dieng, melakukan pemeriksaan di lokasi kejadian.
Banjarnegara, serayunews.com
Kemunculan asap putih yang ada di Desa Leksana, Kecamatan Karangkobar pada, Rabu (1/2/2023) pagi ini sempat menggegerkan warga. Pasalnya asap tersebut, muncul dari balik rerumputan dan tembok perkebunan warga.
Ketua PMI Banjarnegara, dr Amalia Desiana mengatakan, berdasarkan hasil koordinasi dengan PPGA unit Dieng. Relawan PMI bersama petugas PPGA dan tim Damkar Satpol PP Banjarnegara, sudah melakukan pengecekan asap putih yang muncul dari dalam tanah.
Dari hasil pemeriksaan yang dilakukan oleh PPGA, asap tersebut aman dan tidak mengandung racun, sehingga tidak berbahaya bagi masyarakat.
“Hasil uji lapangan asap itu tidak beracun, namun belum diketahui pasti sumber dan penyebab munculnya asap tersebut,” katanya.
Sementara itu, Plt Kepala Satpol PP Banjarnegara, Esti Widodo melalui Kabid Damkar, Freyana Kusuma mengatakan, saat ini kepulan asap sudah tidak muncul lagi. Warga juga tidak perlu panik, sebab hasil uji dari PPGA menyebutkan bahwa asap tersebut tidak beracun.
“Untuk penyebabnya tidak tahu pasti, tetapi kemungkinan asap itu berasal dari kondisi sampah dan kotoran ternak di dalam tanah yang terkena air. Sebab dalam tanah tersebut, terdapat rongga besar dan dulunya lokasi tersebut adalah galian bor yang kemudian ditutup dan tempat pembuangan kotoran ternak,” ujarnya.
Seperti diketahui, warga Desa Leksana, Kecamatan Karangkobar digegerkan dengan munculnya kepulan asap dari balik rerumputan tembok dekat SD Leksana, Kecamatan Karangkobar, Banjarnegara. Setelah membuka rumput, terdapat lubang cukup besar dan mengeluarkan asap dengan abu seperti bau kapur.