Bupati Purbalingga Dyah Hayuning Pratiwi (Tiwi) memberikan “warning” dan meminta kepada kepala organisasi perangkat daerah (OPD) yang memiliki kegiatan fisik, untuk segera melakukan percepatan. Terutama untuk pelaksanaan proses lelang dan pelaksanaan pembangunan. Pasalnya saat ini progres pembangunan fisik terkesan lamban.
Purbalingga, serayunews.com
“Kepada para pimpinan OPD yang memiliki kegiatan-kegiatan fisik khususnya yang sifatnya lelang mohon ada pencermatan tersendiri untuk ada percepatan kegiatan. Jangan tunggu kapan batas akhir,” tegas Bupati Tiwi, dalam Rapat Koordinasi Pengendalian Operasional Kegiatan (Rakor POK), di Graha Adiguna Operation Room, Kamis (12/5/2022).
Dijelaskan bupati, dari 130 paket kegiatan tahun ini yang sifatnya lelang, sebanyak 31 paket di antaranya sudah proses lelang bahkan beberapa di antaranya sudah selesai. Sehingga dalam waktu dekat akan dimulai beberapa pembangunan fisik.
“Sebagai contoh, beberapa kegiatan fisik yang sukses dilelang dan sudah kontrak tinggal pengerjaan di antaranya pemeliharaan Jalan Soekarno Hatta, Jalan Karangreja – Kutabawa, Jalan Bojong – Panican, Peningkatan Jalan Pepedan – Tegalpingen, Peningkatan Jalan – Karangjambu – Ponjen, dan Peningkatan Jalan Tobong – Karangaglik. Sisanya masih dalam berbagai tahap, mulai dari persiapan tender dan proses tender,” imbuhnya.
Sebelumnya saat pelaksanan apel perdana dan halalbihalal dengan jajaran ASN di Pendapa Dipokusumo, Senin (9/5/2022), bupati Tiwi meminta agar jajaran ASN segera tancap gas usai liburan lebaran. Salah satunya terkait pelaksanaan program pembangunan fisik.
“Perlu dilakukan percepatan agar hasilnya optimal,” tegasnya.
