SERAYUNEWS– Satpol PP Kabupaten Cilacap membubarkan kerumunan sekelompok remaja di wilayah perkotaan Cilacap. Dugaannya, sekelompok remaja itu hendak gelar aksi balap liar di Cilacap.
Kepala Satpol PP Kabupaten Cilacap Luhur Satrio Muchsin menyampaikan, pembubaran sekelompok remaja saat pihaknya menggelar patroli di sejumlah titik wilayah perkotaan Cilacap. Patroli tersebut menindaklanjuti laporan masyarakat terkait maraknya aksi balap liar.
“Ada sejumlah remaja yang sedang kumpul, namun kami duga hendak balap liar dan di sana juga terdapat sepeda motor sport. Lalu, mereka kami bina dan kami bubarkan untuk kembali ke rumah,” ujar Satrio, Selasa (30/5/2023).
Menurutnya, patroli di sejumlah titik seperti simpang Damalang, simpang Pasar Sidadadi, Jl Panjaitan, Jl MT Haryono, Jl MH Thamrin. Lalu, simpang Proliman, simpang Pasar Kuripan, simpang Karangkandri, simpang Bluemoon, simpang Terminal dan Jl Dr Soetomo Cilacap.
Sementara, selain membubarkan sekelompok remaja, dalam patroli tersebut petugas juga berhasil mengamankan seorang pengamen badut. Pihak Satpol PP melakukan pembinaan pada badut itu di tempat. Selain itu, mengamankan dua anak punk. Petugas lalu membawa dua anak punk ke kantor Satpol PP.
“Dua anak punk kami bawa ke kantor Satpol PP untuk pembinaan. Kami kembalikan kepada keluarganya di tempat asal,” imbuhnya.
Satrio menambahkan, pihaknya terus meningkatkan operasi maupun patroli pengemis gelandangan dan orang telantar (PGOT) di wilayah Cilacap. Hal untuk menciptakan ketertiban umum, serta memberikan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat.
