Advertisement
Advertisement
Purwokerto, serayunews.com
Epidemiolog Lapangan Unsoed, dr Yudhi Wibowo MPH mengaku mendukung sekolah tatap muka 100 persen. Namun, dirinya meminta agar Pemkab Banyumas lebih waspada dari mulai penerapan protokol kesehatan serta antisipasi lainnya.
“Prokes di satuan pendidikan harus betul-betul diperketat, monitor (pemantauan ke sekolah, red) juga diperketat,” ujar dia, Kamis (30/12/2022).
Selain itu, perlu adanya percepatan vaksin untuk anak usia 6-11 tahun. Menurutnya vaksin tersebut sangat membantu dalam menanggulangi Covid-19.
“Minimal 70 persen sudah divaksin, baru PTM 100 persen, itu menurut saya jadi langkah yang bijak. Saya khawatir jika dipaksakan, ternyata omicron sudah masuk di Banyumas,” katanya.
Dari informasi yang diperoleh, masih menurut Yudhi, untuk tingkat keparahan Covid-19 varian baru tersebut masih diteliti. Namun, dari beberapa negara yang terjangkit omicron angka kematiannya cukup tinggi. Sehingga tidak menutup kemungkinan mereka yang komorbid khususnya, bisa berbahaya ketika terjangkit virus tersebut.