Purwokerto, Serayunews.com- Corona virus (covid-19) sudah hampir dua pekan mewabah di Indonesia. Pemerintah pun menghimbau warga Indonesia termasuk Purwokerto untuk melakukan work from home.
Purwokerto, Serayunews.com- Corona virus (covid-19) sudah hampir dua pekan mewabah di Indonesia. Pemerintah pun menghimbau warga Indonesia termasuk Purwokerto untuk melakukan work from home.
Perhotelan masih tetap dibutuhkan untuk beberapa orang yang harus bekerja di luar daerah asal tempat tinggalnya. Untuk mencegah dan menangkal penyebaran covid-19, Meotel Purwokerto by Dafam selalu menjaga kebersihan dan sterilisasi hotel berkonsep retro vintage tersebut.
Satu di antaranya yakni dengan melakukan penyemprotan disinfektan selama 2 kali dalam satu pekan. Selain itu, untuk tamu dan karyawan saat masuk dan keluar hotel juga dilakukan pengecekan suhu badan, dan penyemprotan disinfektan pada badan serta disediakan hand sanitizer di beberapa titik.
General Manager Meotel Purwokerto by Dafam, Andre H Binawan mengatakan pandemi Corona memang membuat heboh. Karena melebihi DBD yang tingkat kematiannya lebih tinggi.
“Untuk menjaga kesehatan dan mencegah penyebaran corona virus, setiap hari kami mulai dengan penyemprotam disinfektan. Beberapa karyawan juga kami isolasi di dalam hotel, sosial distance supaya tetap di hotel kecuali untuk yang penting,” ujar dia.
Selain di hotel, pihaknya rencana juga akan menggandeng warga sekitar untuk melakukan penyemprotan disinfektan. Pihaknya akan segera melakukan koordinasi dengan warga sekitar terkait disinfektan.
“Karena kami hidup berdampingan, kami juga akan ikut melakukan penyemprotan di lingkungan sekitar hotel tapi sebelumnya kami koordinasi dulu,” katanya.
Sementara itu, Ketua PHRI Banyumas, Haris mengatakan memang harus selalu ada strategi untuk menghadapi masalah.
“Keprihatinan kita semua, banyak teman hotel yang putus asa berhenti dulu, ada yang masih berjalan san ada yang ekstream menyalahkan orang lain. Meotel Purwokerto tidak hanya melihat sisi usaha saja tapi juga kesehatan karyawannya,” ujarnya.