Tekan Inflasi, Pj Bupati Cilacap Gencarkan Menanam Cabai di Polibag

Pj Bupati Cilacap Yunita Dyah Suminar bersama kepala OPD Cilacap saat menanam cabai dan bawang merah dalam polibag di halaman Kantor Dinas Pertanian Cilacap, Jumat (10/2/2023). (Ulul Azmi/Serayunews)

Tingginya harga cabai menjadi salah satu penyumbang inflasi di Kabupaten Cilacap. Salah satu upaya untuk menekannya, Pemkab Cilacap gencarkan gerakan menanam cabai dan bawang merah dalam polibag. Hal ini juga untuk antisipasi ketersedian stok pangan jelang puasa dan Lebaran.


Cilacap, serayunews.com

Adapun untuk menggencarkan program penanaman cabai dan bawang merah tersebut, Pj Bupati Yunita Dyah Suminar langsung bergerak. Pj Bupati membagikan bibit cabai kepada sejumlah perwakilan kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Kabupaten Cilacap. Momen itu berlangsung di halaman Kantor Dinas Pertanian Cilacap, Jumat (10/2/2023).

Pj Bupati Cilacap Yunita Dyah Suminar mengatakan, Cilacap termasuk dari 15 kabupaten yang inflasinya tinggi. Sehingga penanaman cabai dan bawang merah harapannya dapat membantu menakan inflasi, terutama menjelang puasa Ramadan dan Lebaran.

“Kita perlu antisipasi dengan peduli menanam, atau gerakan menanam cabai dan bawang merah. Kan ini bisa dilakukan di rumah masing-masing, tapi tidak untuk jual beli, nanti bakulnya kasihan. Ini sebagai subtitusi saja supaya nanti kebutuhan tercukupi,” ujarnya.

Pj Bupati Yunita Dyah Suminar saat menyerahkan bibit tanaman cabai kepada sejumlah Kepala OPD Cilacap di halaman Kantor Dinas Pertanian Cilacap, Jumat (10/2/2023). (Ulul Azmi/Serayunews)

Yunita mengatakan, penanaman cabai dan bawang merah dalam polibag sebagai gerakan sederhana dan mudah serta tidak membutuhkan effort yang besar. Harapannya bisa mengendalaikan inflasi di Kabupaten Cilacap.

“Jika berhasil, bisa menekan harga-harga karena inflasi terkait supply and demand. Harapannya semua stabil dan imbang sehingga bisa menekan inflasi,” ujarnya.

Dalam pelaksanananya, Pj Bupati juga membuat Surat Edaran kepada OPD hingga desa kelurahan, memanfaatkan lahan sekitar untuk menanam cabai ataupun dalam polibag maupun pot.

“Untuk masyarakat umum kami akan melakukan penggerakan, dengan camat dan kepala desa. Ini juga ada kegiatan penanganan stunting juga. Kita bisa sampaikan melalui posyandu, kelompok tani, Surat Edaran Bupati juga sudah saya buat,” ujarnya.

Sementara itu, Sekretaris Dinas Pertanian Cilacap Sigit Widayanto mengatakan, perkiraannya gerakan penananam cabai dan bawang merah panen tiga bulan mendatang

“Ini masih bulan Februari, Lebaran kan April ini tiga bulan masih cukup untuk menanam cabai. Mudah-mudahan pas menjelang Lebaran cabai panen, sesuai instruksi Pj Bupati, harapannya dapat menekan inflasi,” ujarnya.

Berita Terkait

Berita Terkini