SERAYUNEWS- Bangunan tembok teras sebuah toko di Jalan S Parman Cilacap ambruk pada Kamis siang (8/2/2024). Peristiwa ini membuat dua korban terluka dilarikan ke rumah sakit.
Berdasar informasi saksi kejadian menyebut, peristiwa itu terjadi Kamis siang sekitar pukul 12.30 WIB. Tembok teras toko yang diduga sudah rapuh tiba-tiba ambruk.
“Kejadian tadi sekitar habis salat zuhur pukul, suaranya sangat keras blug, terus banyak debu, saya lihat kanan kiri tak kira ada tabrakan ternyata tembok toko yang roboh,” ujar saksi kejadian, Abas kepada Serayunews.
Dalam peristiwa itu, dua korban tertimpa reruntuhan, yakni seorang perempuan dan anaknya yang masih kecil. Sedangkan satu orang lainnya di lokasi selamat tidak terkena material.
“Saya melihat anak kecil tertimpa reruntuhan, saya bersihkan bersama Pak Babinsa kemudian saya angkat, terus bawa ke rumah sakit, di jalan masih hidup namun berlumuran darah,” imbuhnya.
Selain korban anak kecil berusia sekitar 6 tahun, ibu korban juga tertimpa material bangunan dengan kondisi kaki terjepit tembok yang roboh.
“Orang tuanya kakinya terjepit tembok belum bisa diangkat, sekitar setengah jam baru dibawa ke rumah sakit,” tambahnya.
Selain dua korban yang tertimpa material, di depan toko itu ada satu orang yang juga masih dalam anggota keluarga yang selamat dan tidak mengalami luka.
Para korban ini informasinya sedang mencetak foto di toko tersebut. Namun nahas, tembok tiba-tiba roboh karena diduga kondisinya sudah rapuh dan tidak ada rangka besi pengait.
“Mbaknya yang satu tidak terkena material, mereka katanya sedang cetak foto, kalau infonya orang Ujungmanik,” terangnya.
Sementara itu, dikonfirmasi secara terpisah Kasat Reskrim Polresta Cilacap Kompol Guntar Arif Setiyoko menyampaikan, kasus ini dalam penyelidikan. Polisi juga memasang garis polisi di lokasi kejadian “Masih dalam penyelidikan, kita gelar olah tempat kejadian perkara dulu,” ujarnya.
