SERAYUNEWS- Berikut ini informasi tentang tips beli emas untuk investasi, beserta jenisnya.
Emas sering disebut-sebut sebagai salah satu investasi paling aman. Kenapa?
Karena nilainya cenderung stabil, bahkan bisa naik di saat kondisi ekonomi tidak menentu.
Sebelum buru-buru beli emas, ada baiknya kamu tahu jenis-jenis emas yang cocok untuk investasi, serta tips membelinya. Yuk, simak pembahasannya!
Ada beberapa jenis emas yang umum untuk investasi.
1. Emas Batangan
Sementara itu, emas batangan adalah pilihan utama untuk investasi karena kadar kemurniannya tinggi, biasanya mencapai 99,99% atau 24 karat.
Emas ini ada dalam berbagai ukuran, mulai dari 1 gram hingga 1 kilogram. Keunggulan emas batangan adalah harganya murni mencerminkan harga emas di pasar tanpa ada tambahan biaya seperti desain.
2. Koin Emas
Kemudian, koin emas merupakan alat investasi sekaligus koleksi. Contoh populer adalah koin dinar.
Kelebihannya, koin emas mudah disimpan dan bisa dijual kembali dengan mudah.
Namun, beberapa koin memiliki nilai lebih karena kelangkaan atau motif, sehingga harganya bisa lebih mahal.
3. Perhiasan Emas
Nah, perhiasan emas memang cantik dan multifungsi, tetapi kurang ideal untuk investasi murni.
Kenapa? Karena ada biaya pembuatan (ongkos kerja) yang cukup besar dan tidak terhitung dalam harga jual kembali.
Jika kamu memilih perhiasan untuk investasi, pastikan memilih desain simpel dan kadar emas yang tinggi (minimal 18 karat).
4.Emas Digital
Tren baru di dunia investasi emas adalah emas digital. Dengan platform tertentu, kamu bisa membeli emas secara online tanpa perlu repot menyimpan fisiknya.
Meski praktis, kamu tetap harus memilih platform yang terpercaya dan dalam pengawasan otoritas resmi.
5.Sertifikat Emas
Sertifikat emas adalah bukti kepemilikan emas tanpa harus menyimpannya secara fisik.
Biasanya, sertifikat ini dari lembaga keuangan atau bank yang menyimpan emasmu di brankas mereka. Ini cocok buat kamu yang tidak mau repot dengan keamanan fisik.
Sebelum membeli emas, tentukan tujuanmu. Apakah untuk jangka pendek atau panjang?
Jika jangka pendek, emas digital bisa jadi pilihan. Untuk jangka panjang, emas batangan lebih ideal.
Pantau harga emas secara berkala. Biasanya, harga emas cenderung naik saat ekonomi global sedang tidak stabil. Kamu bisa memanfaatkan momen saat harga turun untuk membeli.
Pastikan kamu membeli emas dari tempat atau platform yang terpercaya, seperti butik emas resmi, bank, atau aplikasi investasi yang diawasi OJK.
Jangan tergiur dengan harga murah tanpa kejelasan keaslian.
Untuk emas batangan dan koin, pastikan ada sertifikat resmi yang mencantumkan kadar emas, berat, serta nomor seri. Sertifikat ini penting saat kamu ingin menjualnya kembali.
Jika membeli emas fisik, pastikan kamu menyimpannya di tempat yang aman, seperti brankas atau layanan penyimpanan khusus.
Untuk emas digital, pastikan platformnya memiliki sistem keamanan tinggi.
Jangan taruh semua uangmu di emas. Diversifikasi tetap penting untuk meminimalkan risiko. Kombinasikan emas dengan instrumen investasi lain, seperti reksadana atau saham.
Investasi emas memang menjanjikan, tetapi tetap perlu strategi yang matang.
Pahami jenis-jenis emas, pilih yang sesuai kebutuhan, dan pastikan membeli di tempat terpercaya.
Dengan begitu, investasimu tidak hanya aman, tetapi juga menguntungkan dalam jangka panjang.
Demikian informasi tentang tips beli emas untuk investasi dan jenis-jenisnya. ***(Ika Sriani)
