Warga Banjareja Sudah 2 Hari Hilang, Tim SAR Susuri Sungai yang Tak Jauh dari Rumah Korban

Warga Banjareja Sudah 2 Hari Hilang, Tim SAR Susuri Sungai yang Tak Jauh dari Rumah Korban

Ulul AzmieJurnalis:Ulul Azmie
Bagikan:
Warga dan Potensi SAR Kebumen saat menyisir sungai mencari korban (Dok Isitmewa).

Daliyah (78) warga  RT 02 RW 04 Dusun Pacor 1 Desa Banjareja Kecamatan Kuwarasan Kabupaten Kebumen dikabarkan hilang dari rumah sejak Minggu (07/11/2021). Diduga korban tenggelam di sungai yang dekat dengan rumah korban.


Kebumen, serayunews.com

Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Basarnas Cilacap I Nyoman Sidakarya menyampaikan, pihaknya memberangkatkan satu regu untuk menggelar operasi SAR membantu pencarian seorang warga yang dilaporkan hilang dari rumah Desa Banjareja Kecamatan Kuwarasan Kabupaten Kebumen.

Berdasarkan informasi yang diperolehnya, kejadian bermula pada Minggu (07/11/2021) pukul 06.00 WIB, seperti kegiatan rutinitas setiap harinya, ketika anak perempuan yang rumahnya bersebelahan dengan rumah korban mengantarkan makanan. Namun diketahui korban sudah tidak ada di rumah dengan kondisi lampu rumah dan TV masih menyala.

“Setelah di cari dilingkungan sekitar tidak diketemukan dan diperkirakan korban meninggalkan rumah pada malam hari pada hari Sabtu 06 November 2021 malam,” ujar Nyoman, Senin (08/11/2021).

Selain itu, pihak keluarga meminta bantuan masyarakat dan Pemerintah Desa Banjareja untuk melakukan pencarian kesemua wilayah  sampai titik yang di mungkinkan Daliyah tercebur Kali Gombong. Pencarian dilakukan penyisiran oleh warga sekitar mulai  dari Dump Banjareja hingga Dump Gandusari.

Diindikasikan Daliyah tercebur ke sungai, karena jarak dari rumah ke sungai tidak terlalu jauh dan kondisi air di kali gombong juga dalam kondisi tinggi. Selain itu, arus air juga sedikit deras karena imbas kiriman air dari utara pada hari sabtu hujan di wilayah utara dengan intensitas tinggi.

Hingga saat ini, pencarian sudah dilakukan oleh Potensi SAR yang ada di Kebumen dengan melakukan penyisiran sepanjang sungai. Rencananya Basarnas akan menerjunkan perahu karet jika debit air hilir sudah mulai naik, karena kondisi air sedang surut.

“Sementara itu kita saat ini juga masih melakukan pencarian  di Bukit Hud Desa Karangbolong Kecamatan Buayan Kabupaten Kebumen. Memasuki hari kedua terhadap seorang warga pencari lobster yang di duga terjatuh dan terbawa ombak,” ujarnya.

Dalam pencarian melibatkan unsur SAR gabungan terdiri Basarnas Cilacap, Polsek Kuwarasan, Koramil Kuwarasan, Bpbd Kebumen, Pemdes Kuwarasan, Kowara, SAR Elang Perkasa, Bagana, Rapi, Orari dan warga setempat.


© 2016 Serayu News