SERAYUNEWS– Kecelakaan maut yang melibatkan sepeda motor dan kereta api terjadi di Jalan Raya Sumpiuh-Tambak, Senin (6/5/2024) malam. Insiden tepatnya di perlintasan kereta api Sumpiuh, Kelurahan Kradenan, Kecamatan Sumpiuh, Kabupaten Banyumas. Dugaannya, pengemudi sepeda motor nekat menerobos palang puntu perlintasan kereta api. Dari kecelakaan tersebut pengemudi dan penumpang sepeda motor meninggal dunia.
Kasat Lantas Polresta Banyumas Kompol Galuh Pandu Pendega Ferdiansah melalui, Kanit Gakkum Iptu Susanto memberikan penjelasannya. Dia mengatakan, kecelakaan maut tersebut terjadi sekitar pukul 19.20 WIB. Mulanya dari sepeda motor Yamaha Mio nomor polisi G 2365 BDG yang dikemudikan oleh AA (28), warga Desa Dumling, Kecamatan Wanasari, Kabupaten Brebes. AA berboncengan dengan GI (60), warga Kelurahan Sumpiuh. Sepeda motor tersebut melaju dari arah barat ke timur.
Sesampainya di tempat kejadian perkara (TKP) tepatnya di palang pintu rel kereta api Sumpiuh, pengemudi sepeda motor nekat menerobos palang pintu kereta api. Padahal saat itu palang pintu kereta api sudah dalam keadaan tertutup karena kereta hendak melintas.
“Dari keterangan saksi-saksi palang pintu posisinya sudah menutup, tiba-tiba sepeda motor menerobos palang pintu rel kereta api. Pada saat bersamaan dari arah Barat ke Timur melintas KA Kertanegara,” kata dia.
Nahas, karena jarak sepeda motor dengan kereta api sudah dekat, sehingga kecelakaan tidak bisa dihindarkan. Sepeda motor berserta penumpangnya terseret hingga beberapa meter. Warga yang melihat peristiwa tersebut berusaha menolong pengemudi dan penumpang sepeda motor. Namun, karena berbagai luka baik pengemudi dan penumpang sepeda motor dinyatakan meninggal dunia.
“Keduanya meninggal dunia di lokasi kejadian. Untuk pemeriksaan lebih lanjut, kami masih mendalami kasus tersebut,” ujarnya.
Kanit Gakkum menghimbau kepada masyarakat agar lebih berhati-hati saat berkendara, terutama melintasi palang pintu kereta api. “Tidak boleh menerobos palang pintu kereta api yang sudah menutup. Karena kereta api itu kendaraan prioritas juga. Sebaiknya menunggu ketika palang pintu kereta api kembali dibuka,” kata dia.