Purwokerto, Serayunews.com- Dampak dari enam orang pegawai Mal Pelayanan Publik (MPP) Purwokerto yang terkonfirmasi positif Covid-19 saat dilakukan tes swab masif massal. Kali ini Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Banyumas melakukan tes swab massal kepada 100 pegawai yang bekerja di tempat tersebut, Kamis (23/7).
Menurut keterangan Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Banyumas, Amrin Ma’ruf, dalam tes tersebut mereka mengajukan untuk 100 orang menjalani tes swab.
“Pegawai tersebut terdiri dari dinas atau intasi yang membuka gerainya di MPP,” kata dia.
Jumlah tersebut, menurut Amrin bisa terus bertambah, lantaran dirinya mendapati data bahwa untuk orang-orang atau petugas dari intansi yang bertugas di MPP kerap kali bergantian shift, sehingga pihaknya akan berusaha mengecek keseluruhan pegawai yang ada.
“Ada kemungkinan kita nanti minta ditambahkan. Kita lihat kedepannya. kalau di MPP total itu ada 54, tetapi petugasnya berganti-ganti yang dari dinas lain,” kata dia.
Amrin menceritakan, bahwa untuk beberapa orang pegawai MPP yang telah terkonfirmasi positif Covid-19 tidak memiliki riwayat ke luar kota. Sedangkan untuk lainnya memang kondisi tubuhnya dalam beberapa hari kurang sehat.
“Di dalam MPP padahal kita sudah sesuai protokol kesehatan, tempat masuk kita ada termo, cuci tangan, desifektan bilik, duduk berjarak, pakai pembatas akrilik, hand sanitizer dan lainnya. Tetapi kita tidak tahu setelah pulang mereka bagaimana,” ujarnya.
