Banjarnegara, Serayunews.com
K etua Panitia khitanan massal Hudiyono mengatakan, kegiatan ini merupakan bentuk kepedulian masyarakat untuk membantu sesama, khususnya bagi warga kurang mampu.
“Kami sengaja melakukan kegiatan ini bertepatan dengan liburan sekolah, sehingga anak yang dikhitan sudah sembuh saat sekolah kembali berjalan,” katanya.
Selain itu, karena masa pandemi, kegiatan khitanan massal ini dilakukan dengan menerapkan protokol kesehatan secara ketat, mulai dari pengaturan jarak pengantar hingga mencuci tangan dan menggunakan masker bagi masyarakat yang hadir.
“Untuk anggaran ini bersumber dari para donatur yang ada, termasuk para komunitas sosial kemanusiaan yang ada. Setiap peserta, panitia juga memberikan uang saku, baju, kopiah, sarung, sandal, serta nasi berkat,” katanya.
Dikatakannya, pelaksanaan khitanan massal ini dilakukan di Puskesmas 1 Madukara, hal ini setelah adanya pertimbangan dari berbagai pihak demi kelancaran dan tetap terjaganya pelaksanaan protokol kesehatan.
“Untuk tekhisnya, peserta yang akan dikhitan kita transit dulu di rumah warga, mereka secara bergiliran ke Puskesmas untuk dikhitan,” ujarnya.
Ia menambahkan, tingginya animo masyarakat untuk mengikuti kegiatan ini menjadikan panitia berencana khitanan massal ini sebagai agenda rutin tahunan. Hal ini juga mendapatkan dukungan dari berbagai elemen masyarakat.
“Insya Allah akan kita jadikan agenda rutin tahunan untuk membantu sesama,” ujarnya.