Cilacap, serayunews.com
Kepala Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan Daerah (BKPPD) Kabupaten Cilacap, Budi Santoso mengatakan, dari 23 jumlah total pendaftar, sebanyak 21 orang dinyatakan lolos seleksi administrasi dan dinyatakan berhak mengikuti tahap selanjutnya. Sementara terdapat 2 pendaftar yang dinyatakan tidak lolos, lantaran pengalaman kerja di jabatan yang akan diduduki kurang dari lima tahun.
“Iya dari 23 pendaftar yang dinyatakan lolos administrasi 21 orang dan yang 2 orang tidak memenuhi persyaratan. Mereka ini pendaftar untuk jabatan Staf Ahli Bupati Cilacap,” katanya kepada serayunews.com, Senin (10/10/2022).
Ia menjelaskan, nama-nama yang dinyatakan lolos seleksi administrasi untuk seleksi jabatan Kepala Dinas Pangan dan Perkebunan Kabupaten Cilacap antara lain, Agus Priharso (Kabid Konsumsi dan Keamanan Pangan Dinas Pangan dan Perkebunan), Sigit Widayanto (Sekretaris Dinas Pertanian) dan Syihabur Ridlo Eka Suryawan (Kabid Perkebunan pada Dinas Pangan dan Perkebunan).
Sementara, pada pengisian jabatan Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Sekretaris Daerah yang dinyatakan lolos seleksi administrasi antara lain, Agung Wibowo (Camat Kedungreja), Bambang Tutuko (Camat Cimanggu), Yani Yhustianta (Camat Gandrungmangu) dan Yuni Kustowo (Kepala Bagian Hukum).
“Kalau untuk Kepala Dinas Perikanan hanya ada 2, yaitu Hamzah Syafroedin (Kabid Tata Ruang pada Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang) dan Indarto (Kabid Perikanan Budidaya pada Dinas Perikanan),” tuturnya.
Selanjutnya, pada jabatan Staf Ahli Bupati Cilacap Bidang Pemerintahan, Hukum dan Politik yakni, Aris Munandar (Kepala Bagian Perencanaan dan Keuangan), Basuki Priyo Nugroho (Camat Cilacap Selatan), Edy Supriyono (Sekretaris Bappeda), Hari Winarno (Camat Bantarsari), Hasanuddin (Wakil Direktur Bidang Umum dan Keuangan RSUD Cilacap), Martono (Sekretaris Bakesbangpol), Rohwanto (Sekretaris Kecamatan Patimuan) dan Teguh Prastowo (Camat Adipala).
Sendangkan pada jabatan Kepala Dinas Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak yakni, Achmad Nurlaeli (Sekretaris BKPPD), Agung Widodo (Kepala Bagian Umum), Farid Rijanto (Sekretaris Dinas Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak) dan Bambang Wijoseno (Camat Cilacap Tengah).
“Seluruhnya merupakan pejabat di Pemkab Cilacap, kebetulan tidak ada pendaftar dari Pemkab lain atau Pemprov,” jelasnya.