SERAYUNEWS – Kamis Putih 2025 menjadi momen yang penuh makna bagi umat Katolik di seluruh dunia.
Tahun ini, Kamis Putih jatuh pada Kamis, 17 April 2025 dan menjadi pembuka dari rangkaian Tri Hari Suci menjelang Paskah.
Umat Kristiani akan mengenang Perjamuan Terakhir Yesus Kristus bersama para murid-Nya, di mana Ia juga melakukan tindakan kasih yang sangat mendalam: membasuh kaki para murid, termasuk mereka yang akan mengkhianatinya.
Momen ini bukan sekadar ritual liturgi, melainkan ajakan untuk merenungkan makna pelayanan, pengorbanan, dan kasih tanpa syarat.
Kamis Putih mengajarkan bahwa keagungan sejati terletak dalam kerendahan hati dan pelayanan terhadap sesama.
Sebagai bentuk dukungan dan solidaritas, kita bisa menyampaikan ucapan Kamis Putih kepada keluarga, sahabat, atau rekan umat Kristiani.
Ucapan ini bisa dibagikan secara langsung, melalui pesan pribadi, atau dijadikan status dan caption media sosial.
Berikut ini 30 kata-kata ucapan Selamat Kamis Putih 2025 yang menyentuh hati dan dapat menjadi inspirasi hidup bagi siapa saja yang membacanya.
Selamat Kamis Putih 2025. Semoga kasih Kristus yang membasuh kaki para murid-Nya juga membasuh hati kita dari kesombongan dan ego.
Di Kamis Putih ini, mari belajar melayani dengan kasih, sebagaimana Yesus mengajarkan dalam keheningan dan kerendahan hati.
Perjamuan Terakhir bukan hanya simbol, tapi pesan cinta yang abadi. Selamat memperingati Kamis Putih.
Kamis Putih mengingatkan kita bahwa menjadi besar adalah dengan merendahkan diri untuk melayani sesama.
Semoga damai dari Perjamuan Terakhir menyentuh hati kita hari ini. Selamat Kamis Putih.
Selamat Kamis Putih 2025. Semoga semangat pengorbanan Kristus menuntun hidup kita dalam kasih dan pengabdian.
Yesus mencuci kaki murid-Nya, kita pun dipanggil untuk membersihkan luka-luka dunia dengan cinta dan ketulusan.
Di Kamis Putih ini, mari jadikan kasih dan pengampunan sebagai jalan hidup.
Kamis Putih bukan hanya tentang kenangan, tapi ajakan untuk bertindak nyata dalam pelayanan dan kasih.
Selamat Kamis Putih. Semoga kita mampu menjadi pribadi yang rendah hati seperti Kristus.
Bukan siapa yang duduk paling dekat di meja, tapi siapa yang bersedia mencuci kaki sesama. Itulah makna Kamis Putih.
Semoga malam Kamis Putih ini membawa kedamaian dan semangat pembaruan bagi jiwa kita.
Yesus membasuh kaki mereka yang akan mengkhianati-Nya. Mari kita belajar mengampuni tanpa batas.
Perjamuan malam terakhir adalah undangan untuk hidup dalam komunitas yang saling mengasihi. Selamat Kamis Putih.
Kamis Putih mengingatkan kita bahwa kasih adalah tindakan, bukan hanya kata-kata.
Hari ini kita tidak hanya mengenang pengorbanan Kristus, tapi juga meneladaninya.
Semoga Kamis Putih ini menjadi awal transformasi hati yang lebih sabar, pemaaf, dan penuh cinta.
Kasih sejati tidak menunggu, tetapi memulai. Selamat Kamis Putih 2025.
Di malam sunyi ini, semoga kita mendengar bisikan kasih Tuhan dalam setiap langkah hidup kita.
Kamis Putih adalah hari untuk mengenang, merenung, dan melayani dengan cinta.
Mari hidup seperti Yesus: penuh belas kasih, rendah hati, dan siap berkorban.
Semoga setiap langkah kita mencerminkan kasih Kristus yang tulus dan tak bersyarat.
Kamis Putih mengajarkan kita bahwa melayani bukan kelemahan, melainkan kekuatan sejati.
Selamat Kamis Putih. Semoga kita menjadi terang kasih di tengah kegelapan dunia.
Yesus memberi dirinya dalam roti dan anggur, mari kita pun memberi diri dalam tindakan kasih.
Kamis Putih: saat yang tepat untuk membasuh luka masa lalu dan melangkah dalam pengharapan baru.
Melayani orang lain adalah bentuk tertinggi dari cinta, seperti yang Kristus ajarkan malam itu.
Semoga semangat Kamis Putih membawa kita lebih dekat pada Allah dan sesama.
Jadikan Kamis Putih ini sebagai titik awal untuk hidup lebih bermakna dan penuh kasih.
Selamat Kamis Putih 2025. Semoga setiap kita mampu menjadi saksi kasih Kristus di dunia ini.
Kamis Putih bukan sekadar peristiwa liturgis, tapi momentum spiritual untuk memperbarui diri dalam kasih, kerendahan hati, dan pelayanan tanpa pamrih.
Dengan membagikan ucapan Selamat Kamis Putih, kita tidak hanya mengirimkan kata-kata, tetapi juga harapan, dukungan, dan cinta kepada sesama—khususnya umat Kristiani yang merayakan hari kudus ini.
Jadikan setiap kata sebagai bentuk solidaritas dan pengingat bahwa kasih Kristus adalah milik semua, dan dapat diwujudkan dalam hal-hal sederhana: mulai dari perhatian kecil, pelayanan tulus, hingga ucapan menyentuh hati di momen seperti ini.
***