SERAYUNEWS – Di era digital seperti sekarang, ponsel sudah menjadi barang wajib bagi semua orang. Bagaimana tidak, banyak hal bisa dilakukan dengan menggunakan ponsel, seperti berkomunikasi, bekerja, mencari hiburan, hingga melakukan transaksi.
Ponsel yang mengalami masalah, seperti baterai yang cepat habis, tentu bisa menghambat aktivitas sehari-hari. Oleh sebab itu, pengguna perlu mengetahui cara menghemat baterai ponsel.
Cara menghemat baterai di perangkat Android terbilang mudah dilakukan. Pengguna hanya perlu mengatur ulang pengaturan di Android.
Berikut beberapa tips mengotak-atik pengaturan di Android untuk menghemat baterai.
Menurut buku “Mencari dan Memperbaiki Kerusakan pada Handphone” karya Soni Daniswara (2004), kerusakan pada baterai HP bisa disebabkan oleh berbagai faktor, antara lain:
Ketika Nearby Device Scanning diaktifkan, mikrofon, Wi-Fi, Bluetooth, dan lokasi otomatis akan menyala sehingga menguras baterai Android. Berikut langkah-langkah untuk menonaktifkannya:
Fitur Usage & Diagnostics berguna untuk mengirimkan informasi kepada Google tentang apa saja yang sedang berfungsi atau tidak. Karena dinilai tidak terlalu penting, Anda bisa menonaktifkan fitur ini dengan cara berikut:
Iklan seringkali menutupi bagian layar dan mengganggu produktivitas. Untuk itu, Ad Personalization perlu dinonaktifkan untuk menghemat baterai dan mengurangi gangguan tersebut. Berikut langkah-langkah untuk menonaktifkannya:
Google Location History memanfaatkan fitur Maps yang menyebabkan konsumsi baterai. Untuk mengatasinya, Anda dapat menonaktifkan fitur ini dengan cara berikut:
Baterai Android akan lebih awet jika Anda dapat mengontrol fitur Network Data Analytics yang berguna untuk memecahkan masalah jaringan dan hanya digunakan pada waktu tertentu. Berikut langkah-langkahnya:
Dengan mengetahui bagaimana pengaturan Android secara tepat, Anda bisa membantu daya tahan baterai HP yang digunakan menjadi lebih irit.***