50+ Ucapan Hari Kesadaran Pelecehan Lansia Sedunia/pexels.com
SERAYUNEWS – Peringatan Hari Kesadaran Pelecehan Lansia Sedunia atau World Elder Abuse Awareness Day (WEAAD) jatuh setiap 15 Juni. Cek ucapan untuk perayaan tersebut,
Meski terdengar sepi gaungnya, momen ini memegang peranan penting dalam menyoroti isu kekerasan terhadap orang tua, sebuah persoalan yang kerap terabaikan di balik hiruk-pikuk isu sosial lainnya.
Sebagai bentuk perlawanan terhadap segala bentuk pelecehan terhadap generasi tua, hari ini mengajak Anda untuk tidak hanya sekadar peduli, tapi juga bertindak nyata dalam membela hak-hak lansia agar tetap hidup bermartabat.
Awal Mula Peringatan dan Siapa yang Memulainya
Hari Kesadaran Pelecehan Lansia pertama kali diperkenalkan oleh Jaringan Internasional untuk Pencegahan Penyalahgunaan Lansia (INPEA) bersama Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) pada tahun 2006.
Momen ini kemudian diakui secara resmi oleh Majelis Umum PBB melalui resolusi 66/127, menjadikannya agenda tahunan global.
Tujuan utamanya adalah sederhana tapi sangat penting: membangun kesadaran publik akan kekerasan dan pelecehan yang dialami lansia serta memperkuat perlindungan terhadap hak-hak mereka.
Mengapa Isu Pelecehan Lansia Begitu Mendesak?
Pelecehan terhadap orang tua bisa terjadi dalam berbagai bentuk—bukan hanya fisik, tapi juga verbal, emosional, seksual, finansial, bahkan penelantaran.
Mirisnya, isu ini menjadi salah satu bentuk kekerasan yang paling jarang dilaporkan dan ditangani secara serius.
Menurut WHO, sekitar 1 dari 6 orang lansia di seluruh dunia mengalami bentuk kekerasan setiap tahunnya.
Sayangnya, banyak korban merasa takut atau malu untuk melaporkannya, bahkan kepada anggota keluarganya sendiri.
Beberapa faktor yang membuat lansia lebih rentan terhadap pelecehan antara lain:
Ketergantungan ekonomi dan fisik terhadap keluarga atau pengasuh
Isolasi sosial dan minimnya dukungan komunitas
Kurangnya edukasi publik tentang pentingnya perlindungan lansia
Minimnya regulasi hukum yang memadai, terutama di negara berkembang
Tujuan Peringatan Hari Kesadaran Ini
Peringatan ini bukan hanya seremoni simbolik, tapi merupakan seruan global untuk perubahan nyata. Tujuannya antara lain:
Meningkatkan pemahaman dan kesadaran masyarakat tentang pelecehan lansia
Mendorong pembentukan sistem perlindungan dan bantuan hukum bagi korban
Mengedukasi generasi muda tentang pentingnya menghormati dan menyayangi orang tua
Memperkuat peran keluarga dan komunitas dalam menciptakan lingkungan yang ramah lansia
50+ Ucapan Bermakna untuk Hari Kesadaran Pelecehan Lansia
Untuk mendukung kampanye ini, Anda bisa membagikan kata-kata inspiratif dan ucapan penuh makna yang menggugah kesadaran publik. Berikut 50+ ucapan yang bisa Anda gunakan di media sosial:
Hormatilah lansia seperti Anda ingin dihormati saat tua nanti.
Masa tua adalah anugerah, bukan beban.
Jangan biarkan usia jadi alasan untuk menyakiti.
Satu kata lembut bisa lebih berarti dari seribu penyesalan.
Lansia bukan lemah, mereka berharga.
Jangan diam jika melihat kekerasan pada orang tua.
Hormat adalah hak, bukan pilihan.
Cinta tak mengenal usia.
Sayangi orang tua seperti mereka dulu menyayangi Anda.
Peduli pada lansia adalah bentuk kemanusiaan.
Biarkan lansia menjalani hari tua yang damai.
Jangan abaikan mereka yang pernah membesarkan Anda.
Kasih sayang bukan untuk masa kecil saja.
Ucapkan “terima kasih” hari ini, esok bisa terlambat.
Satu pelukan bisa menyembuhkan luka yang tak terlihat.
Tidak ada masa depan tanpa menghormati masa lalu.
Jangan biarkan mereka merasa tidak berarti.
Mereka bukan sisa masa lalu, tapi penjaga nilai kehidupan.
Mari bersama hentikan kekerasan terhadap lansia.
Hargai mereka sebelum waktu mengambil kesempatan Anda.
Setiap kerutan menyimpan kisah panjang kehidupan.
Empati tak perlu syarat.
Bantu lansia merasa dicintai, bukan ditinggalkan.
Kekerasan bukan solusi, apalagi kepada orang tua.
Peringatan ini untuk mengingatkan, bukan sekadar mengenang.
Lansia butuh perlindungan, bukan penyesalan.
Jaga mereka seperti mereka pernah menjaga kita.
Mari bangun dunia yang ramah usia.
Waktu terus berjalan, giliran Anda akan datang.
Jangan anggap biasa ketidakadilan terhadap lansia.
Menyayangi lansia adalah tugas semua generasi.
Hormati, jangan sakiti.
Lansia pun punya hak bicara.
Mereka pernah kuat, kini giliran Anda.
Jangan jadi saksi bisu atas kekerasan.
Ubah diam menjadi tindakan.
Lansia bukan cerita usang, mereka bagian dari kita.
Tak ada alasan untuk mengabaikan.
Hormat membawa berkat.
Hari ini, mari suarakan cinta untuk mereka.
Ketulusan tidak memandang usia.
Jangan hanya hadir di pemakaman, hadir saat mereka masih hidup.
Masa tua bukan hukuman, tapi fase kehidupan.
Senyum mereka adalah hadiah.
Hormatilah mereka yang lebih dahulu hidup.
Mereka layak didengar, bukan diabaikan.
Jangan jadikan kesepian sebagai takdir mereka.
Hentikan pelecehan, mulai dari rumah.
Lansia tak perlu kasihan, mereka butuh penghormatan.
Satu ucapan lembut bisa mengubah hari mereka.
Karena kita semua akan tua, mari mulai dari sekarang.
Penutup
Hari Kesadaran Pelecehan Lansia Sedunia adalah cermin bagi masyarakat global—apakah kita sudah cukup memberi ruang, rasa aman, dan perhatian kepada orang tua?
Apakah kita hanya mengucapkan, atau benar-benar hadir? Mari tidak sekadar memperingati, tapi juga mengubah cara kita memandang dan memperlakukan generasi yang telah lebih dulu mengayomi kita.***