SERAYUNEWS – Mengumpulkan dana darurat merupakan langkah penting dalam menjaga stabilitas keuangan pribadi.
Dana darurat berfungsi sebagai cadangan keuangan yang dapat digunakan dalam situasi mendesak. Misalnya, kecelakaan, sakit, atau kehilangan pekerjaan. Lantas, bagaimana cara mengumpulkan dana darurat?
Melansir dari berbagai sumber, berikut adalah 7 tips yang dapat membantu Anda merencanakan dan mengelola dana darurat:
Salah satu langkah pertama adalah menyisihkan sebagian gaji bulanan Anda khusus untuk dana darurat.
Tentukan persentase tertentu dari pendapatan Anda yang akan dialokasikan untuk hal tersebut. Kedisiplinan dalam menyisihkan dana setiap bulannya akan membantu Anda membangun cadangan keuangan yang kuat.
Penting untuk memiliki rekening terpisah khusus sebagai dana darurat.
Hal ini membantu Anda memisahkan dana darurat dari pengeluaran sehari-hari dan membuatnya lebih mudah untuk Anda kelola.
Tentukan target jumlah dana darurat yang ingin Anda capai.
Idealnya, jumlah ini sebaiknya mencakup beberapa bulan pengeluaran rutin Anda. Menetapkan target akan memberikan arahan yang jelas dalam proses pengumpulan dana.
Evaluasi pengeluaran bulanan Anda dan tentukan berapa banyak dana yang dibutuhkan untuk mencapai target.
Untuk Anda yang masih bujang, sebaiknya Anda memiliki dana darurat setidaknya 6 kali pengeluaran bulanan. Seementara itu, untuk yang sudah berkeluarga, sebaiknya 9 hingga 12 kali lipat.
Mengurangi kebiasaan jajan atau mengeluarkan uang untuk hal-hal yang tidak perlu dapat membantu mempercepat proses pengumpulan dana darurat.
Jadi, cobalah identifikasi pengeluaran yang dapat dikurangi demi meningkatkan jumlah yang bisa Anda sisihkan untuk dana darurat.
Utang dapat menghambat upaya Anda dalam mengumpulkan dana darurat.
Maka dari itu, hindari mengambil pinjaman yang tidak perlu dan fokuslah mengumpulkan dana melalui sumber-sumber lain.
Jangan ragu untuk menggunakan dana darurat jika Anda menghadapi yang mendesak.
Kendati demikian, ingatlah bahwa selanjutnya Anda perlu membangun kembali dana darurat setelah situasi tersebut bisa teratasi.
Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, maka Anda dapat secara bertahap membangun dan mengelola dana darurat yang mencukupi. Semoga bermanfaat.***
