Purwokerto, serayunews.com
“Sudah kita siapkan, kan kemarin BPBD dikonsentrasikan di tim pemakaman (pasien Covid-19, red). Managementnya kita ubah, jadi ada TRC (Tim Reaksi Cepat, red) yang siap untuk kebencanaan,” kata Kepala BPBD Kabupaten Banyumas, Titik Puji Astuti, Jumat (2/7).
Titik menambahkan, meski TRC dikerahkan untuk penaggulangan bencana di Kabupaten Banyumas, mereka tetap mengerahkan beberapa anggota TRC untuk tergabung dalam tim pemakaman.
“Tetap ada, bergabung dengan Linmas, Polri, TNI, BPBD masih ada yang stay memang,” ujarnya.
Meski demikian, pihaknya tetap menempatkan beberapa personelnya di kantor-kantor BPBD, karena permintaan gudang untuk perlengkapan Covid-19 masih cukup tinggi.
“Gudang permintaan disinfektan, handsanitizer, masker, penyemprotan memagn luar biasa permintaannya,” kata dia.
Seperti diketahui, beberapa waktu lalu, saat hujan deras mengguyur wilayah Kabupaten Banyumas, ada dua kecamatan di Kabupaten Banyumas yang menjadi langganan banjir, yakni Kecamatan Kemranjen dan Kecamatan Sumpiuh. Meski hanya terjadi dalam satu malam dan pagi harinya sudah surut. Namun, mereka tetap akan melakukan antisipasi, agar kejadian tahun sebelumnya tidak terulang kembali.