SERAYUNEWS – Hujan deras dengan angin kencang, melanda empat desa di dua kecamatan Kabupaten Purbalingga, Sabtu (8/2/2025) sore.
Akibatnya, satu rumah mengalami kerusakan, satu mobil tertimpa pohon, dan seorang warga terluka akibat tertimpa reruntuhan.
Kepala Pelaksana BPBD Purbalingga, Prayitno, melaporkan bahwa angin kencang terjadi di Kecamatan Padamara dan Kecamatan Bukateja.
Di Padamara, bencana ini berdampak pada beberapa titik:
Sementara di Desa Kedungjati, Kecamatan Bukateja, dua pohon salam roboh dan menimpa rumah milik Syaefudin (76). Akibatnya, atap rumah mengalami kerusakan, beberapa bagian rangka bangunan jebol, dan lampu di ruang tengah pecah. Total kerugian kemungkinan mencapai Rp 15 juta.
“Pemilik rumah mengalami luka di bagian pelipis dan lengan akibat tertimpa reruntuhan,” jelas Prayitno.
BPBD Purbalingga bersama relawan lintas komunitas, segera turun ke lokasi untuk mengevakuasi pohon tumbang dan melakukan asesmen dampak bencana. Hingga saat ini, pohon yang menghalangi jalan dan menimpa rumah telah berhasil disingkirkan.
“Data dampak angin kencang masih bisa berubah. Kami masih terus melakukan asesmen di lapangan,” tambahnya.
Masyarakat diimbau tetap waspada terhadap potensi cuaca ekstrem, terutama saat musim hujan seperti sekarang.
