SERAYUNEWS – Banyak warganet yang bertanya-tanya soal apa itu sacrifices pernikahan? Pasalnya, istilah tersebut viral usai Ardhito Pramono membongkar masa lalunya.
Umumnya, pernikahan sering kali dianggap sebagai perjalanan penuh cinta dan komitmen. Namun, di balik itu, ada pengorbanan yang tak sedikit.
Kemudian, baru-baru ini, musisi Ardhito Pramono menjadi sorotan setelah mengungkapkan kisah pengorbanan dalam pernikahannya yang berujung pada perceraian.
Apabila Anda penasaran dengan apa itu sacrifices pernikahan, Anda bisa menyimak artikel ini sampai akhir ya.
Dalam sebuah podcast bersama Gofar Hilman, Ardhito membuka cerita tentang masa lalunya yang diselingkuhi oleh manta kekasihnya.
“Dia datang bilang, ‘Ditho, kan lo sacrifice pernikahan lo untuk orang ini. Lu tahu nggak kalau dia sebenarnya di satu kota, dia lagi kuliah, di kota itu dia punya pacar banyak, dan gue salah satunya’,” ungkap Ardhito.
Pernyataan ini langsung memicu berbagai spekulasi dan komentar dari warganet. Banyak yang menyoroti keputusan Ardhito yang dianggap gegabah.
Nama Jubilee Marisa mencuat sebagai sosok wanita yang disebut-sebut dalam pengakuan Ardhito.
Keduanya diketahui pernah berkolaborasi dalam lagu berjudul “Song About U” yang diunggah di platform SoundCloud pada tahun 2021.
Selain itu, mereka juga dikabarkan memiliki tato couple bergambar bulan sabit. Namun, hingga saat ini, baik Ardhito maupun Jubilee belum memberikan pernyataan resmi terkait isu tersebut.
Setelah pernikahannya berakhir pada tahun 2023, Ardhito mengaku menyesal atas keputusan yang diambilnya.
Ia menyadari bahwa mantan istrinya telah memberikan segalanya dalam hubungan mereka.
“Dia ngasih semua kehidupannya untuk gue, tapi karena gue nggak tahu cinta itu apa, gue nggak ngelihat itu sebagai sesuatu hal yang sangat spesial,” kata Ardhito.
Penyesalan ini membuatnya berharap bisa memperbaiki hubungan dengan mantan istrinya. Namun, ia juga menyadari bahwa beberapa hal tidak bisa diulang kembali.
Istilah “sacrifices pernikahan” merujuk pada pengorbanan yang dilakukan dalam sebuah pernikahan.
Pengorbanan ini bisa berupa waktu, karier, impian, atau bahkan kebahagiaan pribadi demi pasangan atau keluarga.
Namun, pengorbanan yang tidak seimbang atau tidak dihargai bisa menjadi bom waktu dalam hubungan.
Kisah Ardhito menjadi contoh nyata bagaimana pengorbanan yang tidak dipertimbangkan dengan matang bisa berujung pada penyesalan.
Penting bagi pasangan untuk berkomunikasi dan saling menghargai setiap pengorbanan yang dilakukan dalam pernikahan.
Kesimpulan
Pernikahan adalah perjalanan yang penuh tantangan dan pengorbanan.
Kisah Ardhito Pramono menjadi pengingat bahwa setiap keputusan yang diambil dalam pernikahan harus dipertimbangkan dengan matang.
Komunikasi, penghargaan, dan saling pengertian adalah kunci untuk menjaga keutuhan rumah tangga.***
