SERAYUNEWS – Berikut ini informasi tentang apa itu siklon tropis dan apakah bisa masuk ke Indonesia.
Beberapa waktu terakhir, sebagian besar wilayah di Indonesia mengalami curah hujan yang cukup tinggi, bahkan disertai angin kencang.
Intensitas cuaca seperti ini bisa disebabkan oleh siklon tropis. Yuk, kita bahas bersama apa itu siklon tropis.
Wilayah Indonesia, meskipun berada di daerah tropis, jarang menjadi lokasi langsung terbentuknya siklon tropis.
Namun, siklon tropis yang terbentuk di sekitar Indonesia, seperti di Samudra Hindia Tenggara dan Pasifik Barat Laut, dapat memengaruhi kondisi cuaca di Indonesia.
Dampak tidak langsung ini meliputi peningkatan curah hujan, angin kencang, dan gelombang tinggi.
Siklon tropis adalah sistem badai dengan tekanan udara rendah yang terbentuk di atas lautan tropis dengan suhu permukaan air laut hangat, biasanya di atas 26,5°C.
Badai ini ditandai dengan angin kencang yang berputar di sekitar pusatnya, dengan kecepatan angin melebihi 63 km/jam. Radius rata-rata siklon tropis mencapai 150 hingga 200 km.
Proses pembentukan siklon tropis dimulai ketika udara hangat dan lembap naik dari permukaan laut, menciptakan area tekanan rendah.
Udara di sekitarnya kemudian bergerak menuju area ini, naik, dan mendingin, membentuk awan serta sistem badai. Rotasi bumi menyebabkan sistem ini berputar, membentuk siklon tropis.
Salah satu contoh dampak siklon tropis di Indonesia adalah Siklon Tropis Cempaka pada November 2017.
Meskipun pusat siklon tidak berada di daratan Indonesia, efeknya menyebabkan hujan lebat, banjir, dan tanah longsor di beberapa wilayah, termasuk Yogyakarta dan Pacitan.
Peristiwa ini menunjukkan bahwa meskipun siklon tropis jarang terbentuk langsung di Indonesia, dampaknya tetap signifikan.
Selain itu, pada April 2021, Siklon Tropis Seroja menyebabkan bencana besar di Nusa Tenggara Timur. Badai ini mengakibatkan banjir bandang dan tanah longsor yang menelan banyak korban jiwa serta menyebabkan kerusakan infrastruktur yang parah.
Secara umum, siklon tropis jarang terjadi di Indonesia karena posisi geografisnya yang dekat dengan khatulistiwa, di mana gaya Coriolis yang diperlukan untuk pembentukan siklon sangat lemah.
Namun, dengan perubahan iklim global, pola cuaca dapat berubah, dan potensi terjadinya siklon tropis di sekitar Indonesia mungkin meningkat.
Oleh karena itu, penting bagi Indonesia untuk meningkatkan sistem pemantauan dan mitigasi bencana terkait siklon tropis guna meminimalkan dampak negatif yang mungkin terjadi di masa depan.
Demikian informasi tentang apa itu siklon tropis dan apakah bisa masuk ke Indonesia. Semoga informasi ini bermanfaat. ***
