Banyumas, serayunews.com
Kapolresta Banyumas, Kombes Pol M. Firman L. Hakim melalui Kasat Samapta AKP Agus Amjat Purnomo mengatakan, selain untuk mencegah munculnya tindak kriminal, operasi premanisme juga dilakukan untuk pendisiplinan penerapan protokol kesehatan di tengah masyarakat.
“Hari ini operasi premanisme kita laksanakan di pertigaan Sokawera, Kecamatan Somagede, Kabupaten Banyumas, ada beberapa orang yang kita lakukan pemeriksaan, namun karena sifatnya pembinaan, sehingga tidak ada yang sampai diamankan,” kata Kasat Samapta, Kamis (24/8).
Dalam operasi premanisme tersebut, personel Samapta Polresta Banyumas juga melakukan penggeledahan terhadap orang-orang yang disinyalir sebagai preman. Namun, sampai dengan operasi berakhir, tidak ditemukan adanya barang terlarang ataupun senjata tajam dan benda berbahaya lainnya dari beberapa orang yang dilakukan penggeledahan.
“Ini memang tindakan preventif, untuk memberikan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat. Ada beberapa orang yang kita mintai keterangan dan dilakukan penggeledahan, namun sampai saat ini tidak ditemukan barang berbahaya ataupun barang terlarang. Kemudian kita lakukan pembinaan di tempat dan yang bersangkutan selanjutnya boleh pergi,” jelasnya.
Selain melakukan operasi premanisme, personel Samapta Polresta Banyumas juga memberikan peringatan kepada masyarakat di wilayah tersebut untuk tetap mematuhi protokol kesehatan. Beberapa warga yang melintas dan mengenakan masker tidak benar, dihentikan dan diminta untuk memperbaiki penggunaan masker hingga menutup hidung.