SERAYUNEWS – Umat Islam dapat membaca sholawat munjiyat yang disebut sebagai sholawat penyelamat.
Umat Islam telah memasuki tahun baru 1445 Hijriah. 1 Muharram jatuh pada 19 Juli 2023 kemarin. Tahun Baru Islam ditandai dengan 1 Muharram, yakni bulan pertama dari 12 bulan kalender Hijriah.
Selain itu, dalam penanggalan Jawa, bulan Muharram disebut juga dengan bulan Suro. Awal tahun baru menjadi awal yang baik untuk segala urusan.
Umat Islam dapat memanjatkan doa-doa memohon keberkahan serta keselamatan. Harapannya Allah SWT memberikan rahmat, perlindungan, kelancaran rezeki, serta keselamatan.
Allah SWT memerintahkan orang beriman, khususnya muslim untuk melakukan sholawat kepada nabi. Dalam Al-Qur’an surah al-Ahzab ayat 56:
“Sesungguhnya Allah dan para malaikat-Nya bersalawat untuk Nabi. Wahai orang-orang yang beriman! Bersalawatlah kamu untuk Nabi dan ucapkanlah salam dengan penuh penghormatan kepadanya. (QS. Al-Ahzab: 56).
Salah satunya adalah melafalkan sholawat nabi. Adapun sholawat yang dapat diamalkan dalam kehidupan sehari-hari adalah sholawat Munjiyat yag disebut juga sebagai sholawat penyelamat.
Muslim bisa mengamalkan sholawat tersebut pada bulan Suro atau Muharram ini. Tentu saja tidak hanya pada bulan Muharram tetapi juga bulan-bulan berikutnya.
Berikut ini sholawat Munjiyat yang dapat dipanjatkan muslim:
Allâhumma shalli ‘alâ Sayyidinâ Muhammadin wa ‘alâ âli Sayyidinâ Muhammadin shalâtan tunjînâ bihâ min jamî’il ahwâli wal âfât wa taqdhî lanâ bihâ jamî’al hâjat wa tuthahhirunâ bihâ min jamî’is sayyiât wa tarfa’unâ bihâ ‘indaka a’lad darajât wa tuballighunâ bihâ aqshal ghâyat min jamî’il khairâti fil hayâti wa ba’dal mamât.
Artinya: “Ya Allah limpahkanlah rahmat kepada junjungan kami Nabi Muhammad, yang dengan sholawat itu, Engkau akan menyelamatkan kami dari semua keadaan yang menakutkan dan dari semua cobaan; dengan sholawat itu, Engkau akan mengabulkan hajat kami; dengan sholawat itu, Engkau akan menyucikan kami dari segala keburukan; dengan sholawat itu, Engkau akan mengangkat kami ke derajat paling tinggi; dengan sholawat itu pula, Engkau akan menyampaikan kami kepada tujuan yang paling sempurna dalam semua kebaikan, ketika hidup dan setelah mati.”
