SERAYUNEWS – Petani di tiga desa yakni Tambaknegara, Sanggreman dan Rawalo, dalam satu tahun kalender bakal bisa melakukan tiga kali masa tanam. Hal tersebut terjadi setelah adanya bantuan pompa hidram pertanian dari TNI AD dan Kementan RI.
Panglima TNI, Jenderal Agus Subiyanto langsung turun tangan untuk meresmikan selesainya pembangunan pompa hidram. Sebelumnya, itu masuk dalam program TNI AD Manunggal Air dengan memanfaatkan aliran Sungai Serayu.
“Pada musim kering, warga mengalami kesulitan. Sehingga TNI membuat hidram ini untuk menariknya ke ketinggian untuk wilayah yang tidak terkena saluran air,” ujar dia sesuai peresmian, Rabu (9/10/2024).
Panglima menambahkan, sejauh ini pihaknya telah membuat pompa hidram di seluruh Indonesia sebanyak 3.900 pompa. Sedangkan untuk kehadiran pompa hidram di Banyumas, nantinya dapat membantu sekitar 800 hektar sawah.
Dalam pembangunan pompa hidram tersebut, TNI membuatkan bak primer di ketinggian 40 mdpl dan pinanisasi ke bak pembagi di tiga desa.
Adapun untuk pipa tersebut di Desa Tambaknegara sepanjang 1.700 meter atau 185 hektar, Rawalo 2.400 meter atau 98 hektar, dan Sanggreman 13.800 meter atau 60 hektar. Sehingga total ada 343 hektar sawah yang dapat teraliri air.
Untuk pengaliran sawah menggunakan sistem irigasi perpipaan, dengan target luas lahan mencapai 857 hektar.
Sudarto, warga Tambaknegara RT 04 RW 04 mengungkapkan, untuk bercocok tanam Ia selama ini mengandalkan pengairan tadah hujan.
“Kalau biasanya itu satu kali tanam, sekarang bisa tiga kali tanam. Ini sangat bermanfaat bagi kami,” ujarnya.