Cilacap, serayunews.com
Bupati Cilacap Tatto Suwarto Pamuji menginginkan pasar trasidional di Cilacap dijadikan obyek wisata. Keinginan tersebut untuk merubah image, pasar tradisional memiliki kesan yang nyaman sehinga membuat pengunjung merasa terkesan.
“Saya minta agar pasar tradisional untuk wisata, jadi ada keinginan orang pergi ke pasar untuk wisata. Pasar jangan dibuat seperti apa, tapi pasar yang kesannya membuat orang kepengin pergi ke pasar,” ujar Bupati Tatto saat menggelar rapat dengan sejumlah Kepala OPD di Ruang Prasanda Cilacap, Senin (09/08/2021).
Untuk pengembangannya, Bupati meminta kepada Dinas yang membawahinya untuk melakukan study banding ke daerah lain yang memiliki konsep yang menarik. Bupati juga meminta kepada kepala pasar agar lebih inovatif dan kreatif.
“Mau maju (pasarnya) pengunjungnya senang, pasar itu tidak biasa saja, jadi kalau bisa study banding ke luar, saya masuk pasar di Bekasi bagus. Kalau bisa pasar itu los sayur khusus, ada daging ya di los daging,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Perdagangan, Koperasi dan UKM Cilacap Umar Sangid mengatakan, bahwa sesuai dengan keinginan Bupati terkait wisata pasar tradisional, pihaknya akan menindaklanjuti dan membuat konsepnya.
“Beberapa hal yang diinginkan Pak Bupati pertama bagaimana menjaga lingkungan pasar, agar representatif untuk pelayanan kepada masyarakat, kedua menghendaki agar pasar jadi salah satu obyek wisata atau pasar kenangan, misalkan Pasar Gede sejarahnya bagaimana, ada apa saja, nanti kita akan benahi kesitu,” ujarnya.
Untuk menuju kesana, Umar berencana membenahi pasar tradisonal tertutama yang ada di wilayah Kota Cilacap seperti Pasar Gede. Sebab selain tempat luas dan berada di kota, Pasar Gede memiliki nilai sejarah sehingga cocok dijadikan sebagai obyek wisata pasar tradisional.
“Pasar wisata nanti kita arahnya ke Pasar Gede, salah satu pasar yang bersejarah, dari segi luasan bangunan dan tempatnya juga berada di tengah kota,” ujarnya.