Cilacap, serayunews.com
Awaluddin sendiri masuk sebagai salah satu nama yang diajukan DPRD menjadi calon Pj Bupati Cilacap. Selain Awaluddin, DPRD mengajukan Staf Ahli Bupati Cilacap Dian Arinda Murni dan Sekretaris DPRD Cilacap Sumaryo.
Adapun mekanisme pemilihan Pj Bupati Cilacap tersebut, melalui tim penilaian akhir (TPA) oleh pemerintah pusat. DPRD Cilacap, berhak mengajukan tiga nama calon, lalu Pemprov Jateng mangajukan tiga nama calon, dan Kemendagri mengajukan tiga nama calon.
Sedangkan masa jabatan Bupati Cilacap, Tatto Suwarto Pamuji dan Wakil Bupati Syamsul Auliya Rahman akan berakhir pada 19 November 2022.
Saat dikonfirmasi mengenai isu tersebut, Sekda Cilacap, Awaluddin Muuri menerangkan, bahwa pertemuan itu merupakan agenda kerjanya sebagai Sekda. Pertemuan itu membahas soal bagi hasil energi antara Pemkab Cilacap dengan pemerintah pusat.
“Iya, saya ke Jakarta itu membahas bagi hasil energi, bukan yang lain. Apalagi soal Pj bupati, itu tidak ada itu,” katanya kepada serayunews.com, Rabu (2/11/2022).
Meski begitu, ia tidak mengelak jika pasca kunjungannya ke Kemendagri itu, membuat namanya menguat sebagai calon Pj Bupati Cilacap. Awal juga menganggap opini yang berkembang di masyarakat sebagai doa, namun menurutnya, dia tak mau ambil pusing dan memilih fokus bekerja.
“Itu kan opini di masyarakat, sah-sah saja. Saya anggap sebagai doa. Doa yang baik wajib kita amini, kan begitu,” tuturnya.
Sementara terkait seberapa optimis dia menghadapi pencalonan sebagai Pj Bupati Cilacap, Awaluddin menjelaskan, sebagai manusia harus optimistis dalam menjalani hidup. Karena optimisme, merupakan suntikan semangat dalam bekerja dan berkarya.
“Oiya, hidup itu harus optimis, asalkan soal pekerjaan. Kemudian untuk masyarakat dan membangun Cilacap kita harus optimis lah,” jelasnya.
